Naik Lagi, Minyak Mentah Pecah Rekor
- reuters
VIVA.co.id – Harga minyak mentah internasional naik pada perdagangan hari ini, Rabu 12 April 2017. Mencatat rekor baru kenaikan secara berturut-turut yang pernah terjadi pada Agustus 2016.
Pasar merespons lobi yang dilakukan Arab Saudi kepada organisasi negara-negara pengekespor minyak (OPEC) dan produsen lainnya untuk memperpanjang pemangkasan produksi tahun ini.
Dilansir dari CNBC, harga minyak mentah berjangka patokan internasional, Brent, naik 17 sen atau 0,3 persen menjadi US$56,4 per barel. Brent mencatat kenaikan selama tujuh hari berturut-turut mengalahkan rekor sebelumnya pada Agustus yang naik selama enam hari berturut-turut.
Meskipun, naiknya berturut-turut harga minyak pada Agustus lebih tinggi dibanding saat ini, yaitu 17, 5 persen dibanding saat ini enam persen.
Sementara itu, harga minyak berjangka Amerika Serikat, West Texas Intermediate (WTI), juga naik 16 sen atau 0,3 persen ke level US$53,56 per barel. Harga ini juga tertinggi sejak awal bulan lalu.
Meskipun harga minyak mentah naik, masih ada kekhawatiran investor akan 'kembungnya' pasokan minyak global. Karena, terus meningkatkan produksi minyak AS yang hingga kini telah naik sembilan persen. (hd)
Harga Minyak Jatuh Dipicu Harapan Kemajuan Negosiasi Rusia-Ukraina
Harga minyak jatuh lebih dari lima persen ke level terendah dalam hampir dua minggu pada akhir perdagangan Senin.
