Investor Lokal Panik, IHSG Kembali Merah
- Chandra Gian Asmara/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan pada perdagangan sore ini, kembali parkir di zona merah. Karena, ditutup melemah 9,18 poin, atau 0,16 persen di level 5.644,29.
Transaksi sepanjang hari ini sebesar Rp7,3 triliun dari 10,9 miliar lembar saham yang diperdagangkan. Adapun 147 saham menguat, 170 saham melemah, dan 109 saham stagnan di pagi ini.
Sektor-sektor penggerak IHSG, rata-rata melemah dengan sektor perkebunan turun 32,37 poin, atau 1,7 persen dan sektor pertambangan turun 12 poin, atau 0,76 persen.
Analis PT Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada mengatakan, IHSG melanjutkan pergerakan turun di awal pekan ini. IHSG masih tertekan, lantaran maraknya aksi ambil untung yang mayoritas dilakukan oleh investor lokal.
"Kami nilai, karena kepanikan sesaat. Terutama, setelah IHSG beberapa kali menyentuh rekor tertinggi terbarunya," ujarnya di Jakarta, Senin 10 April 2017.
Reza menambahkan, sentimen negatif lainnya di antaranya dari luar negeri, yaitu serangan Amerika Serikat ke Suriah, potensi konflik Korea Utara. Â
"Padahal, dari dalam negeri tidak adanya sentimen negatif yang secara signifikan, yang membuat pelaku pasar harus jualan," tuturnya. (asp)
IHSG Ditutup Amblas ke Level 7.073 Tertekan Kemerosotan Tajam Sektor Material Dasar
IHSG semakim terpuruk di zona merah saat penutupan perdagangan pada Kamis, 30 Januari 2025. IHSG melemah 1,29 persen menjadi 7.073,48. Ada lima saham berhasil kinclong!
