10 Negara yang Miliki Lowongan Kerja Besar di 2017

Kota Osaka, Jepang
Sumber :
  • businessinsider.com

VIVA.co.id – Perusahaan di seluruh dunia mulai meningkatkan perekrutan tenaga kerja mereka, setelah dalam satu tahun terakhir alami ketidakpastian politik dan pergolakan ekonomi. 

Kemnaker Minta Masyarakat Pastikan Legalitas Perusahaan Guna Cegah Loker Palsu

Selama satu tahun terakhir, banyak hambatan yang terjadi di dunia seperti Inggris, yang keluar dari Uni Eropa, Donald Trump menjadi Presiden Amerika Serikat, dan konflik menyebar ke seluruh Eropa.

Akibat hal itu, ketidakpastian besar terjadi pada perusahaan dan ekspansi besar akhirnya tertahan hingga sekarang.

3 Posisi Pekerjaan Paling Dicari Perusahaan Saat Ini: Peluang Karir Terbaru

Dilansir dari Business Insider, Kamis 23 Maret 2017, survei terbaru dari Manpower Group Employment Outlook mencatat 39 perusahaan dari 43 negara disurvei menyatakan, mereka mengantisipasi peningkatan beban biaya perusahaan, namun tetap berniat untuk merekrut pekerja baru dari Asia dan Eropa Timur. 

Adapun, 10 Negara yang masih mencatatkan pertumbuhan dan aktif mencari tenaga kerja adalah:

BUMN Perum Bulog Buka Lowongan Berbagai Formasi untuk SMA, D3 dan S1, Ini Cara Lamarnya

1. Taiwan: butuh 24 persen. Negara Asia dipandang sebagai salah satu tempat terbaik di dunia untuk ekspatriat mencari peningkatan karir mereka dan menjadi hub pekerjaan untuk teknologi dan keuangan.

2. Jepang: butuh 23 persen. Negara ini masuk peringkat atas dari tingkat kepercayaan dalam mempekerjakan karyawan di kalangan bisnis, berkat budaya perusahaan yang hidup di tempat-tempat seperti Tokyo.

3. Slovenia: butuh 22 persen. Sementara itu, pengusaha Eropa Barat, kurang yakin tentang niat mempekerjakan orang-orang di wilayah mereka, dan mencari orang Eropa Timur untuk memperluas di bidang-bidang seperti teknologi.

4. India: butuh 18 persen. Negara ini adalah salah satu negara berkembang dengan pertumbuhan tercepat di dunia dan terus mempekerjakan lebih banyak staf di berbagai sektor seperti jasa profesional dan manufaktur.

5. Hongaria: butuh 17 persen. Negara ini memiliki salah satu biaya terendah hidup di Eropa, dan tempat di mana pasar pekerjaan adalah mengambang.

6. Amerika Serikat: butuh 17 persen. Sekarang pemilu AS telah selesai, dan perusahaan di AS ingin memulai pekerjaan dengan cepat dan mulai mencari pekerja lagi.

7. Rumania: butuh 16 persen. Negara ini menjadi menarik untuk perusahaan yang ingin memperluas bisnis di Eropa, karena sebagai biaya hidup sangat rendah dan upah yang relatif rendah dengan kualitas hidup yang cukup.

8. Hong Kong: butuh 14 persen. Negara ini mungkin salah satu tempat paling mahal untuk hidup di dunia, tetapi merupakan pusat keuangan untuk Asia dan dipandang sebagai gateway (pintu masuk) untuk jasa keuangan di China daratan.

9. Bulgaria: butuh 13 persen. Negara ini telah mengalami pertumbuhan ekonomi yang pesat selama beberapa tahun terakhir dan perusahaan kini akan memperluas tenaga kerja mereka di berbagai sektor seperti jasa profesional, serta pertambangan.

10. Guatemala: butuh 13 persen. perekonomian negara didominasi oleh sektor swasta, yang menghasilkan sekitar 85 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB), dan perusahaan sedang ingin berkembang pesat selama kuartal berikutnya. (asp)

Hati-hati Penipuan Lowongan Kerja

5 Tanda Penipuan Lowongan Kerja yang Sering Diabaikan

Berdasarkan laporan dari Kemnaker, jumlah kasus penipuan lowongan kerja di Indonesia semakin meningkat. Pada tahun 2023, terdapat ribuan laporan yang diterima...

img_title
VIVA.co.id
14 Oktober 2024