22-03-1942: Inggris Bahas Kemerdekaan India
VIVA.co.id – Hari ini 75 tahun silam. Perwakilan Inggris bertemu dengan Mahatma Gandhi di India untuk membahas kemerdekaan. Sir Stafford Cripps langsung berbicara empat mata dengan Gandhi terkait keinginan India untuk lepas dari Inggris.
Pertemuan ini kemudian dikenal dengan The Cripps Mission atau Misi Cripps. Mengutip situs History, ketika Perang Dunia II meletus, pada 1939, Cripps menjadi Duta Besar Inggris untuk Uni Soviet.
Tiga tahun kemudian, ia bergabung dengan Kabinet Perang dan berkelana ke India untuk mulai membahas dua isu mendesak, yaitu ancaman Jepang ke India dan kemerdekaan India dari Inggris.
Agenda pertama yang dibahas adalah perkembangan pertahanan India melawan Kekaisaran Jepang. Cripps bertemu Gandhi untuk menggalang Kongres Nasional India. Gandhi adalah pemimpinnya.
Di sisi lain, Gandhi kala itu berada di tengah perjuangan untuk mencari kemerdekaan India dari penjajahan Inggris. Sikapnya yang antikekerasan, baik di Afrika Selatan maupun India sendiri, membuatnya menjadi panutan dan ikon untuk gerakan protes sosial.
Negosiasinya dengan pemerintah Inggris melalui Misi Cripps dianggap tidak memuaskan. Sebab, tidak menjamin kemerdekaan India, tidak memikirkan desakan otonomi yang dituntut Kongres, serta mengancam akan terus "memecah dan menaklukkan" dengan mempermainkan isu Hindu India terhadap kaum Muslim India.
Alhasil, Cripps gagal dan dirinya kembali ke Inggris, yang pada akhirnya dipindahtugaskan ke Departemen Produksi Pesawat. Sementara Gandhi ditangkap sebagai ancaman untuk keamanan India.