Freeport Keenakan Nikmati Fasilitas di Indonesia

Forum Diskusi bertajuk
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fikri Halim

VIVA.co.id – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menilai, PT Freeport Indonesia sudah terlalu keenakan saat melakukan operasinya di Indonesia. Bahkan, dengan segudang fasilitas dan insentif yang Freeport nikmati, perusahaan tersebut dinilai seolah-olah tidak menghargai pemerintah.

INDEF: Ekosistem Hilirisasi Tembaga Indonesia Menunjukkan Perkembangan Positif dan Punya Nilai Strategi yang Signifikan

Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Bambang Gatot Ariyono mengaku geram dengan tingkah Freeport di Indonesia. Langkah Freeport yang berencana mengajukan arbitrase menunjukkan bahwa perusahaan Negeri Paman Sam itu tidak menghargai fasilitas yang diberikan pemerintah selama ini.

"Mereka mungkin merasa keenakan, terus terang saja saya katakan mereka merasa keenakan, dengan mendapatkan keuntungan yang mereka nikmati, fasilitas yang mereka nikmati," kata Bambang dalam forum diskusi bertajuk "Bagaimana Nasib KK Freeport," di Hotel Bidakara, Pancoran Jakarta, Senin 20 Maret 2017.

Jadi Tulang Punggung Hilirisasi, Simak Rincian Kinerja Keuangan Grup MIND ID di Kuartal III-2024

Ia membandingkan dengan PT Amman Mineral Nusa Tenggara yang telah bersedia mengubah statusnya dari kontrak karya menjadi izin usaha pertambangan khusus. Bahkan, kata dia, PT Amman bersedia membangun smelter sebagaimana yang disyaratkan oleh pemerintah.

"Loh, sekarang begini aja logikanya. PT Amman itu sama kan dia kehilangan 41 ribu hektare, hanya 25 ribu hektare yang dia pertahankan, kemudian sekarang dia malah komitmen investasi US$9 miliar, kan sebenarnya harus sama itu," kata dia.

Linde Umumkan Mulai Pasok Gas Indusri ke Smelter Freeport Indonesia

Selain itu, lanjut Bambang, Amman saat ini pun menyatakan akan mengembangkan tambang fase tujuh dan mulai melakukan eksplorasi di kawasan Dodo Rinti, Sumbawa. Kemudian, Amman juga komitmen akan membangun smelter di Sumbawa dengan kapasitas 1,5 juta ton konsentrat per tahun.

"Makanya sebetulnya saya kok bingung juga ini, yang satu oke-oke saja, yang satu ndak, tapi memang yang satu ini (Amman) memang di-take over oleh orang nasional dan terpercaya.” (mus)

Ilustrasi Pertambangan Batu Bara (Sumber Gambar : wallpaperbetter)

Riset INDEF: Indonesia Punya Momentum Strategis untuk Jadi Pemain Global dalam Hilirisasi Tembaga

Direktur Eksekutif INDEF menyebut Indonesia menempati posisi ke-10 dengan kepemilikan sekitar 3 persen dari total cadangan tembaga dunia, setara dengan 24.000 ton.

img_title
VIVA.co.id
20 Desember 2024