Ganjar Pastikan Operasional Pabrik Semen Rembang Jalan Terus
- VIVA.co.id/Dwi Royanto
VIVA.co.id – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memastikan, operasional pabrik milik PT Semen Indonesia Tbk di Rembang jalan terus. Kepastian itu usai dirinya mengeluarkan izin lingkungan terhadap pabrik dengan total investasi mencapai Rp5 triliun tersebut.
"Iya (operasi). Sudah tinggal teknisnya saja," kata Ganjar di Semarang, Jumat, 24 Februari 2017.
Ganjar menyebut, usai izin lingkungan itu terbit, masih ada satu izin lagi yang harus dilengkapi, yaitu izin usaha pertambangan pabrik. Di mana izin IUP itu akan diterbitkan oleh Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Jawa Tengah.
Izin pabrik semen Rembang diterbitkan Ganjar pada Kamis malam, 23 Februari 2017. Izin baru itu tertuang dalam Keputusan Gubernur Nomor 660.1/6 Tahun 2017 tentang Izin lingkungan Kegiatan Penambangan dan Pembangunan Pabrik Semen PT Semen Indonesia di Kabupaten Rembang.
Ganjar memastikan izin usaha pertambangan sendiri bisa dilakukan dengan cepat, karena melalui unit pelaksana teknis pelayanan terpadu satu pintu Badan Penanaman Modal Daerah.
"Karena pelayanannya satu atap jadi cepat. Standar operasional prosedurnya sih maksimal 30 hari setelah diajukan," katanya.
Keputusan yang diterbitkan ini mengatur kegiatan penambangan dan pembangunan pabrik oleh PT Semen Indonesia seluas 293 hektare dengan kapasitas semen tiga juta ton per tahun. Kegiatan yang akan dilakukan ialah penambangan batu gamping di Desa Tegaldowo, Kecamatan Gunem, penambangan tanah liat, serta sarana dan prasarana di desa Tegaldowo, Desa Kajar, Desa Pasucen, dan Desa Timbrangan Kecamatan Gunem, serta Desa Kadiwono Kecamatan Bulu.
Kemudian pabrik dan utilitas di Desa Kajar dan Desa Pasucen Kecamatan Gunem, jalan produksi di Desa Kadiwono Kecamatan Bulu, serta jalan tambang di Desa Tegaldowo, Desa Kajar, dan Desa Timbrangan Kecamatan Gunem. (mus)