Jenazah Finalis Putri Banten Masih di Australia
- ABC.net.au
VIVA.co.id – Sudah satu pekan lebih jenazah Endah Arie Cakrawati berada di Australia. Jasadnya baru akan menjalani pemeriksaan secara keseluruhan oleh dinas kesehatan setempat pada Senin, 6 Februari 2017.
"Sementara, semua lancar, cuma nunggu terus. KJRI juga bekerja terus. Hari Senin baru diadakan cek dari dinas kesehatan," kata Kosim, orangtua Endah, saat dihubungi VIVA.co.id, melalui pesan singkat singkatnya, Sabtu 4 Februari 2017.
Kosim yang kini masih berada di negeri Kanguru itu bercerita bahwa jenazah Endah akan sampai ke Indonesia diperkirakan pada 7 atau 8 Februari 2017.
"Selasa malam atau Rabu pagi. Yang jemput saya sendiri. Saya juga sekarang masih di Australia," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang wanita Indonesia tewas dalam kecelakaan pesawat di Sungai Swan, Perth, Australia.
Kecelakaan tersebut terjadi saat pelaksanaan Skyshow, sebuah acara rutin pertunjukan pesawat sebagai bagian dari acara Australia Day, Kamis, 26 Januari 2017. Disaksikan sekitar 300.000 pengunjung, pesawat jenis Grumman G-73 Mallard terjatuh dengan tajam ke dalam sungai dan menewaskan Peter Lynch, 52 tahun, dan Endah Cakrawati, 30 tahun.
Setelah kecelakaan terjadi, pihak berwenang membatalkan rencana pesta kembang api, dan meminta seluruh penonton untuk meninggalkan area acara. Wali Kota Perth Lisa Scaffidi mengatakan, pertunjukan tahun ini tak akan dijadwal ulang, dan mereka segera melakukan evaluasi untuk meninjau kembali format yang pas untuk show pesawat di tahun mendatang.
Endah dikenal sebagai model. MC, dan presenter. Ia juga pernah menjadi runner-up dalam pemilihan Putri Banten tahun 2008. (art)