Di Masa Depan, Tak Ada Lagi Artis Porno
- orange.co.uk
VIVA.co.id – Eksistensi robot diakui telah menjadi ancaman bagi semua lini industri. Tidak hanya ancaman bagi buruh tapi juga dunia hiburan, khususnya pornografi.
Menurut Mirror.co.uk, para ahli percaya jika di masa depan, robot akan lebih dulu membabat para pekerja di industri pornografi. Pada aktor dan aktris yang berperan dalam film biru itu akan digantikan oleh aktor virtual yang dibentuk dari grafis komputer.
Kehadiran robot ini diartikan sebagai penghematan besar-besaran dalam produksi film biru. Produser tidak lagi membutuhkan jasa desainer untuk background film, tata lampu dan suara, bahkan tak perlu menyewa aktor maupun aktris. Semua bisa digantikan dengan piksel dalam komputer.
"Manusia tidak akan bisa bersaing dalam dunia yang bisa diambil alih oleh robot. Pilih mana, menyewa aktor dengan biaya jutaan atau membeli software yang harganya jauh lebih murah?" ujar Dr Ian Person, penulis buku mengenai 'Masa Depan Seks' cetakan perusahaan hiburan dewasa, Bondara.
Namun begitu, kehadiran robot di dunia hiburan dewasa hanya digunakan untuk kepentingan film. Untuk PSK, kata Ian, manusia masih membutuhkan.
"Rumah bordil masih membutuhkan manusia ketimbang robot. Ini dilakukan untuk tetap menjalin koneksi dan emosi antara pelanggan dan penyedia jasa. Tapi yang jelas, di masa depan, kita tidak lagi butuh artis porno," kata Ian.
Selain film biru, menurut Ian, robot juga akan membuat beberapa platform lain menjadi lebih canggih, seperti video game dan virtual reality. (one)