Mengenal Suntik Filler dengan Teknik Baru dari Brasil
- VIVA.co.id/Bimo Aria Fundrika
VIVA.co.id – Menjadi cantik dan menarik dengan melakukan serangkaian metode estetik kini telah menjadi kebutuhan banyak wanita. Belakangan juga mulai banyak kaum hawa yang tidak lagi ragu dan percaya menggunakan metode perawatan kecantikan seperti suntik filler maupun botoks.
Metode filler sendiri sering dipilih untuk mengencangkan dan juga membentuk kontur wajah agar tampak lebih menarik. Jika sebelumnya, filler disuntikkan di bagian wajah pasien, yang menurut praktisi medis perlu diberi filler, kini Dr Maurico de Maio, seorang ahli bedah plastik dari Brasil telah berhasil menemukan teknik filler terbaru.
Teknik tersebut yakni Medical Codes atau yang disingkat MD Codes, yang diklaim lebih ampuh dalam merawat kecantikan wajah.
Menurut dr. Haekal Yassier Anshari, M. Biomed (AAM), dokter DH Clinic dan praktisi medis terlatih, penggunaan MD Codes sendiri mampu menangani masalah-masalah yang terjadi dalam perawatan filler sebelumnya. MD Codes sendiri memanfaatkan volumiser wajah berbasis Hyaluronic Acid (HA) yang membantu memulihkan elemen penopang kulit yang hilang dan juga elastisitas kulit.
"Teknik injeksi filler dengan MD Codes masuk tepat sasaran pada titik-titik di wajah dan tidak hanya pada area yang bermasalah, tetapi fokus pada penyebab masalahnya," ujar Haekal saat ditemui di DH Clinic & Anti Aging, MT Haryono, Jakarta Selatan, Senin, 30 Januari 2017.
Hal inilah yang disebut Haekal sebagai Anti Aging Medicine. Haekal juga menambahkan bahwa titik-titik di wajah tersebut telah diformulasikan dengan memperhitungkan proporsi wajah dan anatomi yang tepat sehingga dapat meng-cover seluruh wajah, dan menghasilkan penanganan yang lebih holistik.
"Teknik injeksi ini juga menghemat penggunaan filler, masing-masing titik maksimal hanya 0,3 cc, kemudian juga lebih nyaman, meminimalkan rasa nyeri, meminimalkan risiko efek samping, dan lebih hemat waktu dan biaya," ucapnya.
Teknik filler ini, kata Haekal, akan terlihat lebih sempurna setelah dua minggu pascatindakan. Menurutnya, hal tersebut karena HA sendiri adalah bahan yang menyerap air. Itu membuat perawatan menjadi sangat efektif dan efisien, serta hasilnya akan lebih tahan lama dan terlihat alami.