Intip Makna dari Gambar Kerang di Logo Shell
- Shell
VIVA.co.id – Royal Dutch Shell plc atau yang lebih sering dikenal sebagai Shell, adalah salah satu perusahaan minyak dan gas terkemuka milik Belanda. Perusahaan ini didirikan pada Februari 1907 setelah sukses merger antara Royal Dutch Pertoleum Company dan the Shell Transport and Trading Company Ltd.
Dilansir dari laman Famouslogos, pada Kamis 19 Januari 2017, perusahaan ini berkantor pusat di The Hague, Belanda dan merupakan perusahaan terbesar di dunia. Shell pada 2012 memiliki total aset sebesar US$360,3 miliar dan mempekerjakan sebanyak 87 ribu orang di seluruh dunia.
Shell adalah satu satu merek yang paling populer. Merek ini sangat berharga dan diakui oleh dunia, serta namanya berhasil mengangkat perusahaan tersebut sebagai salah satu perusahaan minyak terbesar di dunia saat ini. Logonya sendiri saat ini sangat mudah dikenali.
Logo Shell telah mengalami beberapa modifikasi, namanya pertama kali di adaptasi pada tahun 1891 sebagai perusahan minyak tanah, barang-barang antik dan kerang oriental. Kemudian, logo pertama Shell ini diperkenalkan pada 1901 dan berbentuk kerang
Versi saat ini dari logo Shell diciptakan pada tahun 1971 oleh Raymond Loewy, seniman grafis dan desainer industri legendaris Prancis. Dia menyederhanakan tepi kerang Shell menjadi setengah lingkaran yang sangat cair. Dia juga memotong bagian punggung lambang dan memperkenalkan garis merah dengan berani di logo Shell.
Adapun warna di logo Shell yaitu warga merah dan kuning yang diperkenalkan pada tahun 1915, terutama disebabkan oleh koneksi Spanyol yang kuat dari negara bagian California. Kedua warna ini tetap digunakan dengan variasi kecil, sejak saat itu. Lalu, untuk huruf menggunakan jenis Futura Bold.