Proyeksi Cadangan Devisi Naik Bakal Dorong IHSG

IHSG
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

VIVA.co.id – Pergerakan indeks harga saham gabungan awal pekan ini sepertinya masih menunjukkan potensi kenaikan dengan dukungan data perekonomian yang positif.

Pemerintah Bayar Utang, Cadangan Devisa RI September 2024 Turun Jadi US$149,9 Miliar

Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan, para pelaku pasar memprediksi cadangan devisa yang akan dirilis hari ini akan menunjukkan peningkatan.

"IHSG menyambut rilis data perekonomian cadangan devisa hari ini terlihat masih menunjukkan potensi naik lanjutan, dengan prediksi cadangan devisa berpeluang mengalami peningkatan," kata William di Jakarta, Senin, 9 Januari 2017.

Cadangan Devisa Naik Rp 74 Triliun, Bukti Ekonomi Bergerak meski Deflasi 5 Bulan Beruntun

Ia menjelaskan hal ini tentunya menunjukkan bahwa kondisi perekonomian dalam keadaan terkendali. Apalagi, ditunjang oleh stabilnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Di samping itu, pola gerak IHSG sendiri masih menunjukkan peluang kenaikan lanjutan dalam proses pembentukan pola uptrend jangka pendek.

Pemerintah Tarik Utang Bikin Cadangan Devisa RI Agustus 2024 Naik Jadi US$150,2 M

"Support (batas bawah) di 5.234 terlihat masih terjaga dengan cukup baik dan target resistance (batas atas) 5.388 terlihat dapat di tembus dalam beberapa waktu mendatang," tuturnya.

Pilihan saham yang dapat dijadikan rekomendasi di antaranya, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Kimia Farma Tbk (KAEF), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON).

PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), PT Tower Bersama Infrastruktur Tbk (TBIG), PT Unilever Tbk (UNVR), dan PT Jasa Marga Tbk (JSMR).

Cadangan Devisa Indonesia

Pemerintah Tarik Utang, Cadangan Devisa RI Oktober 2024 Naik Jadi US$151,2 Miliar

Bank Indonesia (BI) mencatat, posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Oktober 2024 sebesar US$151,2 miliar.

img_title
VIVA.co.id
7 November 2024