Menhub: Kecelakaan Wings Air Tak Pengaruhi Penerbangan
- VIVA.co.id/Agus Rahmat
VIVA.co.id – Meski pada saat libur Natal dan jelang libur tahun baru dunia penerbangan Indonesia diwarnai tergelincirnya pesawat Wings Air. Namun peminat moda transportasi udara nyatanya malah meningkat.
"Sejauh ini transportasi udara berjalan, malah tumbuh 4-9 persen," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, saat ditemui di pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Senin 26 Desember 2016.
Peminat paling banyak untuk tujuan Suamatera dan Pulau Dewata. Karena transportasi melalui udara dianggap mempersingkat waktu untuk menjalin silaturahmi dan bepergian ke daerah wisata.
"Banyak saudara-saudara kita gunakan angkutan udara dari pulau ke pulau, paling banyak ke Kualanamu dan Bali, meningkatnya 19 persen," tegasnya.
Sebelumnya Wings Air ATR 72-600 yang masih satu group dengan Lion Air dengan nomor penerbangan IW 1896 bernomer registrasi PK WGW rute Bandung-Semarang tergelincir dan keluar landasan saat mendarat malam tadi di Bandara Internasional Ahmad Yani, Semarang. Pesawat itu membawa 68 penumpang yang di politik oleh Capt George Tarun Rajan dengan empat flight crew.