Natal dan Tahun Baru, Pertamina Tambah Pasokan Elpiji

Ketersediaan elpiji di daerah
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sahrul Manda Tikupadang

VIVA.co.id – PT Pertamina mengatakan, konsumsi bahan bakar minyak pada Natal dan Tahun Baru 2017 diperkirakan akan melonjak pada tanggal 23,24, dan 26 Desember, serta 30,31,2 Januari 2017. Oleh karena itu, perseroan menambah pasokan elpiji subsidi dan nonsubsidi sekitar 15 persen.

Viral Detik-detik Ledakan di Perumahan Medan, Diduga dari Tabung Gas Elpiji

"Natal dan Tahun Baru libur panjang, karena ada tambahan libur cuti bersama, sehingga mendorong masyarakat memanfaatkan kesempatan ini untuk berlibur," kata Vice President Domestic Gas Pertamina, Basuki Trikora Putra di kantornya di Jakarta, Jumat, 23 Desember 2016.

Trikora menjelaskan, penambahan pasokan elpiji tersebut akan diutamakan khususnya di wilayah Sumatera Utara, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku-Papua.

Subsidi Gas Melon Bakal Ditekan, Dirjen Migas Masifkan Pembangunan Jargas

"Kita utamakan di wilayah yang akan merayakan hari besar Natal," ujarnya menambahkan.

Trikora menjelaskan, Pertamina juga menunjuk agen dan pangkalan siaga untuk memaksimalkan SPBU, dan modern outlet. Guna menjaga stabilisasi harga elpiji tiga kilogram dan 12 kilogram, serta penyediaan varian produk elpiji, seperti Bright Gas, untuk kebutuhan elpiji rumah tangga.

Beli Gas 3 Kg Sertakan KTP, Warga Depok Curiga Dipakai untuk Data Pinjol

"Kita memberikan tambahan sesuai kebutuhan di pasar. Agen Pertamina kita instruksikan buka, kecuali tanggal 25, volume hari Sabtu akan ditambah. Senin cuti bersama, Pertamina tetap bekerja 24 jam pelayanan normal," ujarnya.

(mus)

Ilustrasi gas melon alias tabung gas Elpiji 3 Kg.

Modus SPBE Curangi Takaran Gas 3 Kg: Isinya Berkurang hingga 700 Gram

Kemendag RI mengungkap temuan sebanyak 11 titik Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) yang diduga melakukan kecurangan dalam pengisian gas subsidi LPG 3

img_title
VIVA.co.id
26 Mei 2024