Libur Panjang, Penumpang Pesawat Naik Sembilan Persen
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
VIVA.co.id – Guna memantau persiapan penyelenggaraan angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, melakukan inspeksi ke Stasiun Gambir, Jakarta Pusat pada hari ini, 23 Desember 2016. Di sana, Budi melakukan video conference dengan para petugas di beberapa daerah operasi penyelenggara transportasi umum, seperti pelabuhan, stasiun, dan bandara.
Budi memperkirakan akan terjadi lonjakan penumpang selama libur akhir tahun Natal dan Tahun Baru.
"Sejumlah airlines menyiasati layanan dengan menggunakan pesawat berbadan lebar sehingga dari jumlah penumpang bisa naik cukup besar, kurang-lebih sekitar sembilan persen untuk penerbangan ke luar negeri," kata Budi usai melakukan video conference.
Pihak Bandara Soekarno-Hatta melaporkan langsung kondisi lalu lintas saat melakukan video conference dengan Budi. Mereka melaporkan sampai hari ini belum terjadi penumpukan penumpang.
Bahkan, kondisi lalu lintas menuju atau keluar dari bandara pun dinyatakan stabil, baik yang berasal dari terminal 1, 2, ataupun terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.
Dalam laporan kepada Menhub, petugas bandara mengatakan bahwa telah terjadi penurunan penumpang domestik sebesar tiga persen. Akan tetapi terjadi peningkatan sebanyak 9,91 persen untuk penumpang internasional dibandingkan hari yang sama tahun lalu (year-on-year).
"Jumlah pesawat mengalami penurunan karena yang digunakan lebih besar," kata seorang petugas Bandara Soekarno-Hatta melaporkan melalui video conference.
Pada hari ini tercatat ada 645 pesawat yang diberangkatkan dari bandara seluruh Indonesia dengan total 1.294 penerbangan.
Jumlah keberangkatan Bandara Sentani Naik
Sementara laporan dari petugas Bandara Sentani, terjadi penurunan jumlah kedatangan penumpang di terminal pada pekan ini, dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Namun, penumpang yang berangkat dari Bandara Sentani diketahui justru mengalami peningkatan.
"Penumpang yang berangkat dari Bandara Sentani naik 4,9 persen, dan pada jalur kedatangan terjadi penurunan 5,7 persen," kata petugas dari Bandara Sentani.
Setelah mendapat sejumlah laporan dari hasil video conference tersebut, Budi mengatakan bahwa beberapa maskapai penerbangan telah meningkatkan aspek pengamanan dan penambahan jadwal penerbangan.
"Seperti yang dilakukan oleh Garuda Indonesia, Trigana Air, dan Lion Air sampai saat ini tidak ada masalah, karena koordinasi yang baik antara mereka dengan Airnav," ujarnya.