Perluas Ekspansi, Lion Air Buka Rute Jakarta-Bangka Belitung

Maskapai Lion Air.
Sumber :
  • Anhar Rizki Affandi / VIVA.co.id

VIVA.co.id – Maskapai penerbangan swasta nasional Lion Air kembali melakukan ekspansinya dengan menambah rute baru yang mulai beroperasi hari ini.

Bos InJourney Airports 'Curhat' Kendala di Industri Aviasi

Rute baru tersebut akan melayani Jakarta melalui Bandara Soekarnao-Hatta menuju Tanjung Pandang melalui bandara H.A.S. Hanandjoeddin dan sebaliknya.

“Kami berharap, dengan dibukanya akses dari Jakarta menuju Bangka Belitung khususnya Tanjung Pandan semakin memudahkan masyarakat dalam bepergian melalui moda transportasi udara. Dan, masyarakat Tanjung Pandan juga dapat menjangkau seluruh daerah di Indonesia melalui penerbangan dari Bandara Internasional Soekarno – Hatta," kata Edward Sirait, Presiden Direktur Lion Air Group, dalam keterangannya, Rabu 7 Desember 2016.

Kemnaker Apresiasi Kerja Sama Industri Penerbangan Indonesia-Tiongkok

Ia menjelaskan, penambahan rute baru ini merupakan bentuk pengembangan pelayanan Lion Air dalam menghadapi permintaan penumpang, serta untuk terus memperbanyak akses rute dalam jaringan konektivitas penerbangannya. 

Dalam kesempatan yang sama, Edward mengatakan menjelang akhir 2016, maskapai Lion Air  juga akan membuka beberapa rute baru serta menambah frekuensi penerbangan perharinya untuk dapat menampung masyarakat pengguna transportasi udara di beberapa rute domestik.

Menhub Optimistis Industri Penerbangan Segera Bangkit

Saat ini Lion Air melayani rute penerbangan ke lebih dari 44 destinasi domestik yang tersebar di seluruh Indonesia, dan empat destinasi internasional menuju Singapura, Malaysia, China, dan Saudi Arabia.

Beroperasimenggunakan Boeing 737-900ER, 747-400, Airbus A320-200 NEO, dan Airbus A330-300, total armada Lion Air hingga saat ini mencapai 113 unit.

Ketua Umum Indonesia National Air Carriers Association (INACA), Denon Prawiraatmadja

INACA Ungkap Industri Penerbangan Sedang Tidak Baik-baik Saja

INACA mengungkapkan industri penerbangan Indonesia tengah menghadapi banyak tekanan baik dari dalam maupun luar negeri, sehingga kondisinya tidak sedang baik-baik saja.

img_title
VIVA.co.id
18 Oktober 2024