Wapres JK: Bangun Infrastruktur Tidak Ada Habisnya

Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Agus Rahmat.

VIVA.co.id – Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengatakan, seiring pertambahan jumlah penduduk, pertumbuhan ekonomi dan perkembangan teknologi, pembangunan infrastruktur merupakan aspek yang tidak akan pernah berhenti dilakukan di belahan dunia manapun.

80 Persen Wilayah Utara Gaza Hancur hingga Tak Dapat Dihuni karena Serangan Israel

Hal itu diutarakannya saat membuka acara ASEAN G2B Infrastructure Investment Forum, yang digelar Kamar Dagang dan Industri (Kadin) bersama Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

"Jadi (pembangunan infrastruktur) akan berjalan terus di negara apa pun. Baik di negara maju atau pun negara setengah maju," kata Wapres di sebuah hotel kawasan Jakarta Pusat, Selasa, 8 November 2016.

Prabowo Mau Kasih Proyek Infrastruktur ke Swasta, Ketua Umum Kadin Bilang Begini

Kalla mengatakan, dengan 600 juta jiwa penduduk di negara-negara ASEAN yang memiliki dua jenis bentuk negara, yakni negara daratan dan negara kepulauan, pembangunan infrastruktur guna menciptakan konektivitas antar wilayah dan antar negara merupakan hal yang sangat penting untuk diwujudkan.

"Itu menyebabkan aspek konektivitas dibutuhkan dengan berbagai moda dan sistem transportasi, untuk menghubungkan satu sama lain," ujarnya.

Prabowo Serahkan Proyek Infrastruktur ke Swasta: Bukan Dihentikan

Wapres meyakini, dengan konektivitas yang terjalin sebagai dampak pembangunan infrastruktur di negara-negara ASEAN, akan mampu meningkatkan perekonomian di masing-masing wilayah atau negara tersebut.

"Dengan ekonomi yang saling berhubungan, maka dapat meningkatkan konektivitas agar dapat membuat ekonomi lebih efisien," kata Wapres.

Pertukaran Memorandum of Understanding (MoU) antara Indonesia dan India

Prabowo dan Modi Saksikan Pertukaran 5 MoU Indonesia-India, Kesehatan hingga Digital

Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri India Narendra Modi menyaksikan pertukaran Memorandum of Understanding (MoU) antara Indonesia dan India.

img_title
VIVA.co.id
26 Januari 2025