7 Suara Aneh dan Misterius di Bumi sampai Luar Angkasa

Aksi berani surfer hadapi ombak besar
Sumber :
  • REUTERS/Jason Reed

VIVA.co.id – Banyak fenomena yang terjadi di Bumi dan di langit. Salah satunya fenomena suara. Dalam catatan peneliti, fenomena suara tertentu mendapat perhatian ilmuwan dan kadang membuat mereka penasaran. 

Ada beberapa fenomena suara terdengar yang aneh dan misterius, yang tak mendapat perhatian khalayak. Namun, tidak bagi para ilmuwan. Mereka selalu mencari jawaban demi jawaban dari mana asal suara misterius tersebut.
 
Berikut beberapa fenomena suara aneh dan misterius di Bumi dan di luar angkasa dikutip dari laman Live Science, Senin, 31 Oktober 2016:
 
1. Suara Bloop
 

Salah satu peristiwa suara bawah air yang paling terkenal dan kuat, disebut sebagai Bloop. Fenomena Bloop dicatat atau ditemukan oleh National Oceanic and Atmospheric Administration AS (NOAA) pada 1997. 

Fenomena suara ini di bawah samudera. Suara Bloop berlangsung selama satu menit, dan naik frekuensinya dalam gemuruh rendah. Suara asing ini terdeteksi mikrofon bawah air pada kedalaman lebih dari 5 ribu kilometer. 

Suara ini asing karena tidak dikenal dan jauh lebih keras dari suara-suara hewan yang dikenal.
 
Lokasi peristiwa yang menyebabkan Bloop adalah di laut dekat Antartika Circle. NOAA menyatakan, Bloop disebabkan oleh gunung es yang lepas dari ujung gletser Antartika dan jatuh ke laut.
 
2.  ‘Paduan suara’ air 

Para ilmuwan dari Curtin University di Perth, Australia melaporkan, banyak spesies ikan yang berbeda bergabung menciptakan ‘paduan suara massal’ dengan gerombolan mereka saat fajar dan senja. ‘Paduan suara’ itu muncul muncul mirip seperti yang dilakukan oleh burung
 
Para peneliti kemudian merekam lagu-lagu ‘paduan suara’ ikan di lepas pantai Pelabuhan Headland di Australia Barat selama 18 bulan. Mereka pun mendapat tujuh rekaman paduan suara berbeda dari ikan.
 
Membuat rekaman dari tujuh paduan suara yang berbeda dari ikan, termasuk suara tumpang tindih peluit dari ikan hias Black Jewelfish sampai suara 'ba ba ba' yang diulang-ulang ikan kelelawar.

Peneliti mencatat, suara memainkan peran penting dalam banyak perilaku ikan, seperti peternakan, makan dan sengketa teritorial.
 
3. Suara ikan paus kesepian 
 

Ikan 'paus kesepian' pertama terlacak pada 1989, ketika itu jaringan militer Amerika sedang mengawasi kapal selam nuklir. tapi yang terdengar adalah dentuman keras dari suara ikan paus.
 
Diperkirakan paus yang mengeluarkan suara keras itu adalah jenis paus biru. Hewan ini mengeluarkan suara untuk memanggil rekan-rekannya, karena ia merasa kesepian. Tercatat, saat itu paus mengeluarkan suara pada frekuensi 52 hertz. Jika dalam keadaan biasa, normalnya, paus mengeluarkan suara pada frekuensi 10 dan 40 hertz
 
4. Kebisingan aneh akibat ulah manusia
 

Pada Maret 2016, NOAA merilis rekaman suara erangan rendah, gemuruh dan sesekali decitan yang muncul dari titik terdalam di Bumi, di area Samudera Pasifik. NOAA kemudian menurunkan mikrofon titanium yang dibungkus secara perlahan agar tidak hancur karena tekanan air di are Mariana Trench, Samudera Pasifik barat.
 
Mikrofon dioperasikan selama 23 hari pada titik terdalam dari laut tersebut dan menangkap suara beberapa jenis ikan paus, kapal yang lewat dan gemuruh gempa bumi di dekatnya.
 
Para peneliti dari NOAA mengatakan, mereka ingin memahami suara misterius di laut itu berasal sumber daya manusia yang menyebabkan tingkat kebisingan yang meningkat di laut dalam. Dari situ ilmuwan ingin belajar bagaimana perubahan tersebut dapat mempengaruhi hewan yang mengandalkan echolocation, seperti lumba-lumba dan ikan paus.
 
Diperkirakan laut sudah 10 kali lebih ribut dibanding 50 tahun yang lalu. Hal ini disebabkan oleh peningkatan pengiriman, kapal selam dan proyek-proyek konstruksi bawah air.
 
5. Dengungan aneh The Hum
 

Fenomena dengungan yang dikenal dengan The Hum merupakan salah satu suara yang masih membuat bingung para ilmuwan. Fenomena The Hum dilaporkan seperti sejenis suara dengungan yang didengar oleh orang-orang di tempat tertentu, terutama di Inggris dan Amerika Serikat.
 
Terkadang orang membandingkan suara The Hum dengan suara mesin atau perangkat listrik, namun tidak ada penjelasan yang  jelas.
 
Peneliti telah menunjukkan pengalaman mendengarkan suara The Hum mungkin akibat dari orang terlalu fokus pada latar belakang suara, ketika mereka mencoba untuk mendengarkan The Hum. Padahal yang terdengar adalah suara lain dari orang berbicara.

6. Musik Bulan

Suara aneh itu terdengar oleh awak misi Apollo 10 yang diluncurkan pada 1969. Dalam video yang diunggah di YouTube, 22 Februari 2016, terdengar para awak Apollo 10 saling kebingungan dengan suara 'musik' aneh yang muncul.

Ketua MPR Ingatkan Ancaman Fenomena Alam La Nina

Kru misi Apollo 10 yang terdiri dari komandan Thomas P. Stafford, komando pilot modul John W. Young, pilot modul bulan Eugene A. Cernansaling saling menanyakan sumber suara aneh tersebut. Apakah benar suara berasal dari properti dalam pesawat atau tidak.

Menanggapi pengalaman misi kru Apollo 10 itu, astronot Al Worden yang ada dalam tim Apollo 15 meyakini munculnya suara itu menunjukkan ada sumber misteri. 

Bogor Dilanda Hujan Es Seukuran Kerikil, BMKG: Tadinya Lebih Besar

Secara logis, Al Worden mengatakan, jika ada sesuatu yang terekam berarti ada sesuatu di sana.
Berbagai dugaan pun muncul menjelaskan fenomena suara 'musik' aneh tersebut. 

Salah satu penjelasannya yaitu kemungkinan karena ada medan magnetik dan gangguan atmosfer bulan.

Warga Depok Heboh Banyak Ikan Bermunculan di Situ Rawa Besar

Tapi para ahli sejauh ini membantah dugaan tersebut. Ahli mengatakan bulan tak memiliki medan magnetik dan disebutkan atmosfer di satelit bumi itu tak cukup untuk menghasilkan sebuah gangguan.

7. Nanyian Bumi

Bumi ternyata menurut kaca mata peneliti juga bisa bernyanyi. Sebuah penelitian yang dipublikasikan pada 2015 menunjukkan, 'nyanyian' itu muncul dari deburan ombak laut yang menabrak daratan pantai. Deburan ombak dari seluruh dunia yang terjadi terus menerus dipandang menyebabkan getaran suara lambat di dalam Bumi. Getaran suara itu tak terdengar oleh telinga manusia.  

Tak terdengar manusia, namun getaran itu 'terdengar' oleh seismograf. Sejak 1990-an, perangkat seismograf mencatat ada getaran samar dari cincin Bumi meskipun tak ada gempa Bumi. 

Penelitian yang dipublikasikan pada Februari 2015 menunjukkan berdasarkan model komputer yang disimulasikan, menemukan bahwa gelombang laut bisa menghasilkan gelombang seismik samar di dasar laut dengan frekuensi suara yang sangat lambat, antara 13 sampai 300 detik. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya