Bursa Asia Bergerak Datar Menunggu Data Ekonomi China

VIVA.co.id – Bursa saham Asia bergerak datar pada pembukaan perdagangan hari ini, Rabu 19 Oktober 2016, karena pasar cenderung menunggu laporan data ekonomi dan data produk domestik bruto dari China.  

Dilansir CNBC, indeks bursa saham Jepang, Nikkei, turun 0,01 persen di 16.962,27 dan indeks Korea Selatan, Kospi, turun 0,1 persen di 2.038,38 poin. 

Sedangkan bursa saham Australia, ASX 200, dibuka lebih tinggi 0,33 persen dengan sebagian sektor naik. Sektor energi naik 0,39 persen sedangkan sektor finansial bertambah 0,3 persen. 

Di bursa saham Australia, saham perusahaan pertambangan BHP Billiton anjlok 2,12 persen pada perdagangan pagi ini. Penurunan saham ini disebabkan laporan produksi besi BHP yang turun pada September ini menjadi 58 juta ton, dibanding dengan 61 juta ton produksi di September 2015.

Pasar Asia cenderung menunggu data-data ekonomi kuartal tiga yang diperkirakan melambat, termasuk data produk domestik bruto China. 

Bursa Asia Kinclong Usai The Fed Pangkas Suku Bunga, Indeks Jepang Pimpin Kenaikan

Bursa Asia-Pasifik dibuka lebih tinggi pada pembukaan perdagangan bursa pada Kamis, 19 September 2024. Sikap investor merespons keputusan pemangkasan suku bunga The Fed.

VIVA.co.id

19 September 2024