Aksi Korporasi Bakrie Plantations Perhatikan Investor Kecil
- ANTARA/Audy Alwi
VIVA.co.id – PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) akan melakukan reverse stock split saham dalam waktu dekat. Setiap 10 lembar saham dengan nominal Rp100,- per saham akan digabungkan menjadi 1 lembar saham dengan nominal Rp1000,- per saham.
Lantas bagaimana dengan pemegang saham kecil?
Direktur Bakrie Plantations, Andi W. Setianto mengatakan, pihaknya akan menjamin setiap pemegang saham kecil dapat menukarkan sahamnya. Jika memang saham yang dimiliki terlalu kecil maka pemegang saham bisa menjualnya kepada pembeli siaga, yang selalu siap membeli saham.
"Nah itu namanya outload, kan kalau outload bisa ditawarkan kepada penjamin siaga untuk membeli, atau kalau dia enggak mau jual, ya dia bisa pegang. Tapi selalu (bisa) dibeli oleh pembeli siaga. Kita tidak akan menyulitkan pemegang saham kecil kok," kata Andi di Bakrie Tower, Kuningan, Jakarta, Selasa 18 Oktober 2016.
Andi menjelaskan, aksi korporasi dalam bentuk reverse stock split saham ini adalah untuk kepentingan perusahaan dan investor sendiri. Perusahaan, kata dia, akan memperhatikan kepentingan 16.795 pemegang saham publik, dengan komposisi 83 persen pemegang saham lokal di lebih dari 120 perusahaan sekuritas dan wali amanat.
"Kalau dia tidak bisa menjual saham karena jumlahnya tidak round, artinya tidak 100 saham pasti kita bantu. Kita tidak akan nyusahin pemegang saham kecil seperti itu," kata dia.
Ia menambahkan, rencana penggabungan saham ini akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan diadakan pada Senin 31 Oktober 2016 mendatang.
(mus)