BTN Bidik Pembiayaan Rumah untuk Pekerja Non Formal

Gedung Bank BTN
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id – Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), Maryono, mengungkapkan pemenuhan kebutuhan rumah bagi masyarakat berpenghasilan tidak tetap perlu ditingkatkan. Sebab, meskipun pekerja lepas dan non formal, dibanding karyawan atau pegawai yang mempunyai penghasilan tetap, daya belinya tidak bisa dianggap remeh.

Menteri Ara Pantau Langsung Proses Pemangkasan Waktu Urus PBG di Tangerang

"Sekarang banyak pengusaha kecil yg pendapatannya lebih tinggi dari pegawai. Ini yang harus kita buka akses pembiayaannya. Para pedagang ini harus kita lihat segmennya," ujar di Jakarta, Senin, 17 Oktober 2016.

Maryono menjelaskan, melalui program pendidikan dibidang properti, pihaknya bekerja sama dengan School of Business Management Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) dalam mencetak entrepreneur (wirausaha) muda yang memilki kompetensi di bidang properti.

Tujuannya, para alumni dapat memberikan terobosan untuk berperan serta sebagai calon pengembang untuk membantu pemerintah. Guna merealisasikan kebutuhan rumah masyarakat khususnya untuk masyarakat berpenghasilan tidak tetap atau pekerja non formal. .

"Target kita jadi developer pemula. Dengan membuat ini, tapi di bawah MBR akan muncul kan rumah pendapatan tidak tetap. Itu tergantung dia (calon developer) sendiri pengembangannya kalau berhasil menciptakan kreasi bisa jadi perusahaan properti terbesar," lanjut Maryono.

Tapera Bantu Wujudkan Masyarakat Berpenghasilan Rendah Punya Rumah, Sudah Tersalurkan 4.036 Unit

(ren)

[dok. Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie bersama Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, di Menara Kadin, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 6 Februari 2025]

Dukung Penuh Program 3 Juta Rumah, Anindya Bakrie: Insentif Pemerintah Luar Biasa!

Dukung penuh program 3 juta rumah, Anindya Bakrie puji insentif pemerintah seperti penghapusan PPN dan BPHTB, sebut ini peluang emas bagi masyarakat berpenghasilan rendah

img_title
VIVA.co.id
7 Februari 2025