Joko Anwar Wakili RI ke Busan International Film Festival
- VIVA/ Beno Junianto
VIVA.co.id – Salah satu film pendek karya Joko Anwar, 'Art Through Our Eyes' diputar dalam Busan International Film Festival (BIFF) 2016 baru-baru ini. Film itu bukan karya Joko sendiri, tapi merupakan omnibus, atau gabungan beberapa film pendek yang juga disutradarai Apichatpong Weerasetakul, Ho Yuhang, Eric Khoo, dan Brillante Mendoza.
Proses pembuatan film itu cukup unik, karena para sutradara diminta untuk ke Galeri Art International Singapore dan memilih salah satu karya seni sebagai inspirasi filmnya.
"Saya memilih lukisannya Raden Saleh, Singa yang Terluka," ucap Joko saat ditemui di Kedutaan Besar Australia.
Joko memang penggemar Raden Saleh sejak dahulu. Ia juga melihat lukisan itu memiliki sesuatu yang luar biasa untuk ditumpahkannya ke film pendek. Ia juga beruntung film tersebut mendapat sambutan hangat.
"Diputar selama dua kali di sana, selalu full, dan hangat sekali sambutannya," kata Joko.
Joko bukan kali pertama mengikuti ajang bergengsi di Busan, Korea Selatan. Film-filmnya selalu menjadi langganan, sebelumnya A Copy of My Mind juga diputar di BIFF. Bedanya, film ini adalah film pendek pertamanya yang diputar di ajang tersebut.
Hadir di Industri Film Nasional, Heart Pictures Gaet Artis dari Negeri Ginseng
Perkenalan rumah produksi ini kepada sejumlah wartawan sekaligus ajang spill tentang karya-karya apa saja yang bakal diproduksi.
