Ponsel Samsung Galaxy Note 7 'Versi Aman' Terbakar Lagi
- REUTERS/Kim Hong-Ji/File Photo
VIVA.co.id – Tampaknya raksasa teknologi Samsung harus mengalami mimpi buruk yang cukup panjang atas produk premiumnya, Galaxy Note 7. Meski telah mengirimkan perangkat Galaxy Note 7 pengganti, usai menarik kembali 2,5 juta unit Galaxy Note 7 yang cacat baterainya, tapi perangkat pengganti ternyata tetap bermasalah.
Dikutip dari The Verge, Senin 10 Oktober 2016, laporan terbaru mengungkapkan ada Note 7 pengganti terbakar. Pemiliknya adalah Shawn Minter yang menukarkan Note 7 versi lama dengan pengganti di Toko Sprint, Richmond, Virginia, Amerika Serikat, pada 23 September kemarin.
"Galaxy Note 7 saya yang pengganti terbakar dalam satu malam. Kamar saya penuh dengan asap," ucap Minter yang kemudian bangun dari tidurnya akibat asap keluar dari Note 7 pengganti tersebut.
The Verge mengungkapkan, kejadian Galaxy Note 7 aman yang terbakar ini merupakan yang keempat kalinya terjadi di Amerika Serikat dalam sepekan terakhir. Sebelumnya, produk yang digadang-gadang akan menyaingi iPhone 7 itu terbakar saat pengguna tengah di dalam kabin pesawat Southwest Airlines.
The Verge menuliskan, Samsung telah mengetahui persoalan Note 7 pengganti yang terbakar di Kentucky, Amerika Serikat. Akibatnya, pengguna perangkat tersebut dilarikan ke rumah sakit karena luka bakar.
Meski demikian, Samsung belum melakukan penarikan perangkat Note 7 aman tersebut. Perusahaan asal Korea Selatan itu malah mengimbau untuk tak lagi menggunakan Galaxy Note 7.
Rentetan Note 7 pengganti yang mengalami terbakar tanpa sebab membuat Komisi Keamanan Produk AS bergerak cepat menyelediki kasus tersebut. Mengenai kejadian yang dialami Minter, Samsung belum mengomentarinya.
(ren)