Google 'Terbelakang' Soal Kesuksesan Mobil Otonom
- Twitter/@grommet
VIVA.co.id – Google mengungkapkan penyebab kecelakaan yang melibatkan kendaraan otonom hasil rancangannya pada pekan lalu. Dari hasil penelusuran Google menunjukkan, insiden tersebut ?terjadi karena masalah lampu lalu lintas
Ketika itu, mobil otonom Google tengah berjalan menuju El Camino Real di Mountain View, Amerika Serikat. Saat memasuki persimpangan, mobil otonom Google menerobos lampu lalu lintas yang dalam keadaan warna merah.
Dikutip dari The Verge, Selasa, 27 September 2016, Google bersikeras, mobil otonomnya tidak bersalah. Menurut perusahaan mesin pencari internet itu, kendaraan tanpa sopirnya itu bergerak sesuai perkiraan saat akan melintasi perempatan.
"Lampu yang kita terima hijau untuk enam detik sebelum terjadinya kecelakaan di persimpangan," ujar juru bicara Google.
Akibatnya, samping kanan mobil otonom Google tersebut ditabrak oleh kendaraan lainnya. Dilaporkan, dalam insiden tersebut tak ada korban jiwa, sebab airbag pada mobil otonom itu mengembang.Â
Kecelakaan yang melibatkan mobil otonom milik Google ini bukan yang pertama kalinya terjadi. Setidaknya pada tiap bulannya, selalu ada saja kasus mobil otonom Google mengalami kecelakaan.
Berbagai insiden tersebut, tentunya memberikan nada minor kepada Google sebagai pemilik mobil masa depan tersebut. Sebab, para pesaingnya, seperti nuTonomy hingga Uber menjalankan mobil otonom dengan sukses mengaspal di jalanan.