Thohir Bersaudara Ikut Sukseskan Program Tax Amnesty

Keluarga Thohir ikut program tax amnesty.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Chandra G Asmara

VIVA.co.id – Presiden Komisaris PT Visi Media Asia Tbk, Erick Thohir, bersama dengan Bos Adaro Group, Garibaldi "Boy" Thohir pada hari ini, Rabu 14 September 2016, menyambangi Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Wajib Pajak (Kanwil DJP WP) Besar di bilangan Sudirman, Jakarta Pusat.

Respons Pengusaha soal Rencana Tax Amnesty Jilid III

Kedatangan kakak-beradik itu ke Kanwil DJP WP Besar, dalam rangka ikut mensuskeskan program kebijakan pengampunan pajak, atau tax amnesty pemerintah. Erick dan Boy datang tepat pukul 09:00 WIB, dan hanya satu jam berada di lantai 3A untuk mengurus pendaftaran mengikuti tax amnesty.

Erick dalam konferensi pers mengatakan, partisipasinya dalam program ini, merupakan bentuk kepercayaannya terhadap perekonomian nasional. Sebab, menurutnya, tax amnesty mampu menjadi pendongkrak ekonomi dalam negeri ke depan.

Peran Politisi Golkar Misbakhun Dorong Reformasi Sektor Keuangan Berbuah Penghargaan

"Kita harus percaya ekonomi nasional, karena kita tinggal di sini. Sebagai bangsa Indonesia, sebagai profesional, kalau kita tidak percaya, siapa lagi," jelas Erick di Jakarta.

Bos Mahaka Group itu berharap, langkahnya bersama Boy Thohir bisa diikuti para pengusaha lainnya, dalam rangka mensukseskan tax amnesty. Sehingga, dana-dana yang dideklarasikan maupun direpatriasikan mampu menjadi stimulus bagi perekonomian nasional.

Penjelasan Ditjen Pajak soal Tax Amnesty Jilid III

"Kami harapkan juga, ini bisa menjadi snow ball (bola salju), sehingga semua bisa kembali berinvestasi. Saya rasa, ekonomi nasional perlu bantuan yang luar biasa," katanya. (asp)

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie

Respons Kadin soal Usulan Tax Amnesty Jilid III pada 2025

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie buka suara terkait usulan pengampunan pajak atau tax amnesty jilid III.

img_title
VIVA.co.id
30 November 2024