Bisnis Krim Kecantikan, Ashanty Rugi Miliaran Rupiah?
- Nuvola Gloria/ VIVA
VIVA.co.id – Penyanyi Ashanty mengaku tengah giat melangsungkan bisnis krim kecantikan. Bisnis tersebut dimulai sejak enam bulan lalu. Ia juga semringah karena tidak ada komplain dari pelanggan.
"Enggak kok, enggak ada komplain, lancar-lancar saja padahal selama ini," ucap istri Anang Hermansyah itu saat diwawancara di kediamannya di kawasan Cinere, Depok, Jakarta, Sabtu, 10 September 2016.
Sayangnya, kegiatan Ashanty terganggu. Sebuah portal memberitahukan, krim malam Ashanty tidak aman digunakan dan ditarik BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan). Penjualan krim yang dijual minimal seharga Rp710 ribu itu turun drastis sejak berita itu muncul.
Biasanya, Ashanty bisa menjual 10 ribu pack per bulan, setelah pemberitaan, penjualan bisa menurun hingga 70 persen. Jika dihitung-hitung kerugian tersebut bisa mencapai Rp 5 miliar.
Apa kata Ashanty?
"Duh enggak ngitungin, itu orang keuangan, yang pasti turunnya jauh lah," ucapnya.
Awalnya Ashanty juga tak mau memperkarakan masalah ini. Setelah penjualan dan banyak aduan dari distributor, Ashanty berinisiatif untuk mengambil langkah hukum.
"Kalau enggak diklarifikasi, orang-orang bilang 'kok takut? Memang beneran ya?' Akhirnya serbasalah. Efeknya ke distributor, jadi ada penurunan. Efeknya jelek sekali ke Ashanty Beauty Care," katanya.