Tanda-Tanda Anda Harus Segera Jual Rumah

Ilustrasi tanda-tanda Anda harus segera jual rumah
Sumber :
  • Rumahku.com

VIVA.co.id – Beberapa orang kerap ragu jika dihadapkan pada pilihan apakah harus menjual rumah atau tidak. Apalagi jika rumah tersebut sudah ditempati dalam kurun waktu yang lama. Secara tidak langsung, hal itu akan menciptakan kedekatan emosional tersendiri di antara pemilik dengan rumahnya. 

Supaya Untung, Perhatikan Ini saat Akan Membeli Rumah

Sesungguhnya menjual rumah memang bukan perkara mudah, apalagi jika letaknya tidak strategis dengan harga jual yang ditawarkan terbilang mahal. Namun jika Anda mengalami beberapa hal ini, maka akan lebih baik jika rumah tersebut segera dijual.

Beberapa hal ini akan terkait dengan keadaan atau pun lingkungan di mana rumah Anda berada. Tidak hanya itu, ada pula alasan investasi yang menguntungkan jika menjualnya dengan segera. Lantas apa saja alasannya, simak ulasan berikut ini.

Tak Cuma Fokus Liburan, Milenial Juga Masih Bermimpi Beli Rumah

1.Rumah Sudah Tak Sepadan

Maksudnya adalah ukuran rumah sudah tidak lagi sepadan dengan jumlah penghuni yang menempati. Misalnya jika rumah Anda memiliki luas 36 m2. Awalnya memang sesuai karena hanya tinggal berdua dengan istri, namun seiring bertambahnya waktu, Anda memiliki empat orang anak sehingga membutuhkan ukuran yang lebih luas, maka rumah bisa dijual dan Anda perlu mencari yang lebih luas. 

Milenial, Mulailah Menabung untuk Rumah Masa Depan

Atau sebaliknya, rumah yang awalnya sebesar 200 m2 karena terdiri dari keluarga besar, sekarang Anda hanya membutuhkan yang kecil agar mudah dibersihkan karena anak–anak sudah memiliki keluarga dan Anda bersama pasangan sudah semakin tua. 

2. Lingkungan yang Tidak Nyaman

Memiliki tempat tinggal tentu harus sesuai dengan lingkungan di mana rumah tersebut berada. Sebab, setiap hari Anda akan berkutat di sana, anak dan keluarga pun akan menerima dampak dari lingkungan di mana Anda tinggal. 

Jadi, dari pada tidak nyaman tinggal, akan lebih baik jika Anda segera menjual rumah dan membeli yang baru. Lingkungan yang tidak nyaman bisa terkait lingkungan sosial yang kurang menyenangkan, tetangga yang mengganggu, atau lain sebagainya.

3. Terkait Kebutuhan Lain

Ada yang bilang bahwa jangan menjual rumah untuk menutup biaya kebutuhan, karena jika tak memiliki rumah, untuk tinggal akan sulit, padahal tidak selamanya demikian. Jika memang kebutuhan lebih penting, maka Anda bisa menjual rumah tersebut dan mencari rumah lain yang sepadan.

Misalnya Anda bisa menjual rumah yang besar dan menggantinya dengan rumah berukuran kecil untuk bayar uang muka kuliah anak. Atau, Anda juga bisa menjual rumah yang berlokasi jauh dan menggantinya dengan yang dekat lokasi kerja atau sekolah anak untuk memudahkan mobilitas.

4. Bunga Turun atau Booming Property

Rumah memang salah satu instrumen yang baik untuk investasi, hanya saja, kapan waktu yang tepat menjual rumah? Ada dua masa yang tepat untuk menjual rumah. Pertama adalah saat suku bunga bank turun, pada saat itu umumnya akan banyak orang yang membeli rumah, jadi proses menjual rumah jadi lebih cepat.

Sementara yang kedua adalah saat booming property. Hal ini juga menaikkan jumlah permintaan akan rumah, sehingga Anda bisa menjual rumah sedikit lebih mahal dari harga pasar karena banyaknya pihak yang tertarik akan properti.

Keluarga Green sudah mencoba menabung sampai sepuluh tahun, tapi masih belum bisa mampu beli rumah. (ABC News: Peter Drought)

Curhat Keluarga Australia Tak Mampu Beli Rumah, Meski Nabung 10 Tahun

Hampir dua pertiga warga di Australia merasa punya rumah tak lagi jadi pilihan bagi anak-anak muda.

img_title
VIVA.co.id
15 Juni 2021