Otoritas Bursa Pangkas Proyeksi Jumlah Emiten Baru Tahun Ini
- Antara/Puspa Perwitasari
VIVA.co.id – PT Bursa Efek Indonesia memproyeksikan 35 emiten baru yang bakal mencatatkan namanya di Bursa Efek Indonesia sepanjang 2016. Namun berdasarkan catatan otoritas bursa, baru 10 emiten yang melantai di bursa saham.
Direktur Penilaian PT BEI Samsul Hidayat memberikan sinyal akan menurunkan target yang sebelumnya dipatok oleh Direktur Utama PT BEI Tito Sulisto. Samsul mengaku sulit untuk mencapai target tersebut, di sisa empat bulan terakhir 2016.
"Kalau mencapai target awal memang agak berat, sebab tambahan yang akan IPO (Initial Public Offering) tidak terlalu banyak," jelas Samsul saat ditemui di kantornya, Jakarta, Senin 5 September 2016.
Menurut Samsul, alasan otoritas bursa menurunkan proyeksi tersebut didasari oleh pertimbangan jumlah calon emiten yang saat ini tengah menunggu izin pre-efektif, dan izin efektif dari Otoritas Jasa Keuangan. Maka, angka 35 emiten baru pun menjadi tidak realistis.
"Jadi memang angka terbaiknya itu 25 emiten baru tahun ini," kata dia.
Sebagai informasi, 10 emiten baru yang telah mencatatkan namanya di papan bursa hingga saat ini diantaranya adalah PT Capital Financial Indonesia Tbk, PT Protech Mitra Perkasa Tbk, PT Graha Andrasentra Propertindo Tbk.
Kemudian, PT Sillo Maritime Tbk, PT Cikarang Listrindo Tbk, PT Bank Ganesha Tbk, PT Mahaka Radio Integra Tbk, PT Mitra Pemuda Tbk, PT Bank Artos Indonesia Tbk, dan PT Duta Intidaya Tbk.