Galaxy Note 7 Bikin Girang Samsung
- VIVA.co.id/Amal Nur Ngazis
VIVA.co.id – Samsung girang dengan respons pengguna dengan kehadiran ponsel pintar anyar mereka, Galaxy Note 7. Perusahaan asal Korea Selatan itu mengatakan, pemesanan Note 7 ludes lebih cepat dari perkiraan mereka.
Direktur Pemasaran IT dan Mobile Samsung Electronics Indonesia, Vebbyana Kaunang mengatakan, dalam hitungan hari, puluhan ribu Note 7 di Indonesia habis dipesan pecinta Samsung. Padahal, Samsung memperkirakan pemesanan bakal habis dalam kurun dua pekan.
"Preorder (pemesanan) Note 7 antusias dan luar biasa. Dalam tiga hari sold out (ludes)," kata Vebby dalam peluncuran Note 7 di Hotel Mulia, Jakarta, Selasa 23 Agustus 2016.
Dia mengatakan, antusias tinggi pengguna atas Note 7 juga terjadi di seluruh dunia yang menyediakan penerus Note 5 tersebut. Pemesanan Note 7 lebih cepat dari yang diperkirakan Samsung.
"Kuota banyak, original plan dua minggu (masa pemesanan di Indonesia). Hampir di seluruh dunia (pemesanan cepat ludes)," ungkap Vebby.
Menanggapi spekulasi Samsung kewalahan memenuhi permintaan Note 7, Vebby mengatakan, Samsung tentu menyesuaikan dengan pengguna. Dia menjamin, Samsung bakal memprioritaskan permintaan pengguna.
"Pemesanan terlambat? Kami selalu berkomunikasi antarnegara antarfungtion (internal Samsung) tiap hari untuk mengirimkan produk sesuai janji kami," tegasnya.
Samsung Galaxy Note 7 secara desain sama dengan seri Galaxy S7, bedanya Note 7 dilengkapi dengan pemindai selaput pelangi mata (Iris Scanning).
Teknologi pemindai selaput pelangi mata itu disebutkan lebih aman dibanding teknologi pemindai sidik jari. Sebab, secara pengenalan biometrik, pemindai selaput mata bisa mengenali 200 titik biometrik sedangkan pemindai sidik jari hanya mampu mengenali 60 titik saja.
Samsung membanderol Note 7 dengan Rp10,77 juta. (asp)