Makin Beragam, Busana Pernikahan Tradisional Digemari
- VIVA.co.id/Putri Firdaus
VIVA.co.id – Bagi sebagian orang, menikah adalah salah satu ritual penting dalam fase kehidupan. Tak jarang banyak yang berusaha membuat upacara pernikahan menjadi sangat spesial. Salah satunya melalui pemilihan busana pernikahan.
Menurut Didiet Maulana, desainer yang terkenal dengan brand dan rancangan Ikat Indonesia mengatakan bahwa tren busana pernikahan saat ini lebih ke arah tradisional. Berbeda dengan tradisional sebelumnya, kali ini banyak pasangan yang memilih busana tradisional yang lebih spesifik jenisnya.
"Tren pernikahan sekarang itu adalah anak-anak mudanya lebih spesifik. Kalau dulu kita melihat hanya adat Jawa, kalau sekarang spesifik, Malang misalnya, berbeda dengan Madura, kemudian Sunda juga ada banyak," kata Didiet saat ditemui di sebuah acara fesyen di Gandaria City, Jumat, 19 Agustus 2016.
Bagi Didiet, fenomena ini adalah sesuatu yang menarik. Di tengah bebasnya budaya asing yang masuk ke Nusantara, para pemuda memilih untuk menggunakan budaya asli Indonesia. Menurutnya, hal itu secara tidak langsung juga menguntungkan para pengrajin lokal Indonesia.
"Menariknya anak muda sekarang semangat untuk mengikuti rangkaian upacara mulai dari siraman, pingit, midodareni. Mereka senang dan share di sosial media dan yang diuntungkan adalah para pengrajin karena pasti banyak butuh banyak kain," ungkapnya. (ase)
Desain Penuh Makna dalam Jersey Atlet Indonesia di Paralimpiade 2024
Apparel ternama Indonesia dari PT Mitra Kreasi Garmen, Mills, memperkenalkan kostum untuk Kontingen Indonesia di Paralimpiade Paris 2024.
