Ciputra Development Terbitkan KIK DIRE di 2017
- www.ciputra.com
VIVA.co.id – Emiten pengembang properti nasional PT Ciputra Development Tbk (CTRA) mengatakan, akan menerbitkan Kontrak Investasi Kolektif (KIK) Dana Investasi Real Estate (DIRE) pada 2017 mendatang. Langkah itu, diakui perseroan dapat terwujud jika bunga perbankan mengalami penurunan yang signifikan.
Sebagaimana diketahui, produk KIK DIRE masih kurang diminati oleh para perusahaan sebagai salah satu produk investasi. Karena, tingkat pengenaan pajak penghasilan (PPh) sebesar lima persen dinilai masih tinggi. Namun, pemerintah mewacanakan akan menurunkan PPh berargumentasi sebesar 0,5 persen agar menarik perusahaan properti lebih banyak lagi menerbitkan DIRE.
"Masih lama rencana, investor belum ada, perbankan masih tinggi. Para developer enam hingga tujuh persen (bunga perbankan) lah inginnya untuk menerbitkan DIRE. Mungkin tahun depan, kalau bunga turun terus," kata Direktur Ciputra Development Tulus Santoso, saat ditemui di Jakarta, Jumat, 19 Agustus 2016.
Tulus mengungkapkan, saat ini pelaku pasar lebih tertarik masuk ke investasi Surat Utang Negara (SUN) ketimbang mengarah ke KIK DIRE. Sebab, menurutnya, investor melihat SUN merupakan investasi aman yang dijalankan oleh negara.Â
"Investor melihat SUN dari pada DIRE. SUN kan resmi. SUN enam hingga tujuh persen masih bisa jalan, kalau DIRE belum bisa kalau bunga masih tinggi," jelasnya.
Tulus berharap, dari penerbitan KIK DIRE di tahun depan setidaknya dapat mencapai sebesar hingga Rp2 triliun. Sebab, hal itu merupakan langkah untuk merealisasikan refinance.