HUT ke-71 RI, BUMN Bedah Ribuan Rumah Veteran
- Shintaloka Pradita Sicca/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Semarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-71 RI, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan seluruh perusahaan pelat merah akan melakukan berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan.
Menteri BUMN Rini Soemarno menjabarkan kegiatan yang disiapkan, mulai dari bedah rumah para pejuang veteran perang, hingga elektrifikasi puluhan ribu rumah di daerah terpencil.
"Kami ingin seluruh masyarakat menikmati kehadiran BUMN dan BUMN benar-benar hadir untuk masyarakat," kata kata Rini di kantornya, Jakarta, Jumat 12 Agustus 2016.
Program Bedah Rumah Veteran akan dilakukan untuk perbaikan sebanyak 1.700 rumah veteran. Perbaikan standar meliputi bangunan dan sarana MCK yang memadai. Kegiatan ini bekerja sama dengan ZENI-TNI, atau TNI teritorial setempat untuk pembangunan.
Kemudian, ada lagi program siswa mengenal nusantara diberikan kepada 20 pelajar dari tingkat SMA/SMK/SLB kelas XI di setiap provinsi Indonesia. Peserta akan dikirimkan ke provinsi lain selama satu minggu.
Pembinaan mantan narapidana juga akan dilakukan, sebanyak 192 mantan narapidana usia produktif di seluruh Indonesia akan diberi pelatihan terkait pengembangan keahlian sebagai bekal untuk wirausaha. Pendampingan usaha pun akan dilakukan selama enam bulan.
Kemudian, BUMN juga berkomitmen untuk melakukan penyediaan sarana air bersih di 96 lokasi di seluruh Indonesia.
"Kegiatan ini dilakukan dengan membangun sarana dan prasarana pengaliran dan penampungan dan pengolahan air bersih," ucap Rini.
Ditargetkan sebanyak 20.600 MCK akan dibangun di 412 kabupaten di seluruh Indonesia, bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat yang memerlukan fasilitas tersebut.
Selain itu, akan didirikan pula Tempat Penitipan Anak (TPA), minimal di satu pasar tradisional di tiap provinsi yang akan dikelola pemerintah daerah setempat.
Mengenai program elektrifikasi rumah tangga dilaksanakan di 412 kabupaten di seluruh Indonesia untuk memberikan sambungan listrik yang banyak masyarakat mengeluhkan tidak mampu melakukannya.
Koordinasi dilakukan dengan PT PLN untuk penyaluran listrik baru ke 41.200 unit rumah. Sementara itu, untuk program lainnya diinstruksikan kepada BUMN terkait untuk direalisasikan. (asp)