Impor Daging Kerbau Sebagai Program Diversifikasi
Kamis, 4 Agustus 2016 - 15:07 WIB
Sumber :
- ANTARA FOTO/Saiful Bahri
VIVA.co.id
- Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Viva Yoga Mauladi mengatakan bahwa pemerintah sudah memutuskan akan impor daging kerbau dari negara India. Daging kerbau tersebut akan masuk ke Indonesia sekitar akhir Juli atau awal Agustus secara bertahap dengan melibatkan pemerintah dan dunia usaha ternak di India.
Terkait hal tersebut, Viva menilai tujuan pemerintah menurutnya sebagai target menurunkan harga daging sapi di pasar akan dapat tercapai karena terjadi perubahan pilihan masyarakat konsumen, dari daging sapi (frozen) yang harganya Rp80 ribu/kg ke daging kerbau (frozen) karena lebih murah, yakni Rp 60 ribu/kg.
Baca Juga :
Banggar DPR: Target Tax Amnesty Terlalu Ambisius
Baca Juga :
Komisi XI: Postur APBN-P 2016 Tidak Kredibel
Ia menambahkan, menurut Undang-undang Nomor 41 tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan, India adalah negara yang dilarang melakukan impor sapi hidup ke Indonesia.
"Tetapi jika kondisi negara dalam keadaan darurat maka hanya dapat memasukkan hasil produk hewannya saja sapi," ujarnya.  (Webtorial)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ia menambahkan, menurut Undang-undang Nomor 41 tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan, India adalah negara yang dilarang melakukan impor sapi hidup ke Indonesia.