Saran Tanri Abeng untuk Dorong Ekonomi Tumbuh 8 Persen
VIVA.co.id - World Islamic Economic Forum (WIEF) menggelar diskusi panel mengenai Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Mantan Menteri Negara BUMN, Tanri Abeng menjadi salah satu pembicara kunci di acara tersebut.
Tanri yang kini juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) ini mengatakan bahwa salah satu upaya penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi hingga delapan persen adalah dengan memberdayakan UMKM.
"Pada intinya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi adalah merestrukturisasi UMKM," kata Tanri di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Kamis 4 Agustus 2016.
Tanri mengatakan bahwa UMKM dapat menjadi kekuatan dari sebuah negara untuk mencapai kesejahteraan. Meski demikian, menurut dia, UMKM perlu membentuk lembaga atau korporatisasi melalui konsep Badan Usaha Milik Rakyat (BUMRA).
"Sehingga ekonomi Indonesia bisa tumbuh tidak hanya lima persen tapi delapan persen, peluangnya adalah bagaimana kita bisa buat BUMRA dengan mengkoporatisasi usaha menengah menjadi usaha yang berkualitas," kata dia.
Mantan Menteri BUMN ini mengatakan bahwa kendali ekonomi Indonesia justru ada di konglomerasi perusahaan nasional, BUMN hingga BUMRA, atau bukan pada faktor yang lain.
Menurutnya, dengan menjalankan BUMRA nantinya juga akan bisa memberikan manfaat timbal balik dari UMKM seperti penyediaan teknologi dan informasi.
"Konsep dari BUMRA dilandaskan kepada premis bahwa kekayaan adalah negara dibuat oleh bisnis atau usaha. Misalnya pada UMKM di berbagai sektor, dan setelah ada lima sampai 10 korporasi lalu ada satu BUMRA yang merupakan bentuk korporatisasi, tapi sebelumnya jadikan koperasi," kata dia.