Tyo Pakusadewo Hafalkan Pidato Bung Karno untuk Pantja Sila
Rabu, 3 Agustus 2016 - 17:29 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Nuvola Gloria
VIVA.co.id
- Tyo Pakusadewo kembali berakting di layar lebar dan berperan sebagai Bung Karno dalam film Pantja Sila: Cita-Cita & Realita
. Film yang akan tayang pada tanggal 17 Agustus ini mengangkat genre sejarah dokumenter.
Film ini menampilkan pidato secara monolog dengan teks pidato yang dihafal sendiri oleh pria berusia 52 tahun itu.
Tak sendiri, Tyo bersama Tino Saroengallo yang menggarap film berdurasi 78 menit tersebut. Saat press screening di Epicentrum, Jakarta Selatan, Rabu, 3 Agustus 2016, mereka menjelaskan bahwa film ini menampilkan intonasi serta diksi yang diucapkan oleh Bung Karno serta kepedulian terhadap Pancasila.
"Saya latihan paling lama, pengerjaan yang paling sulit, dan benar-benar berat sekali film ini. Semoga apa yang saya lakukan bisa tersampaikan pada masyarakat. Saya‎ mau garap film ini awalnya karena peduli akan Pancasila," katanya.
Perannya kali ini membuat Tyo sangat hati-hati karena figur yang perankan bukan orang sembarangan. Ia juga tak ingin menyimpang dari tokoh yang telah memproklamirkan kemerdekaan Indonesia. Bahkan, Tyo mengaku pergi ziarah ke kuburan Bung Karno untuk meminta izin.
"Saya nyekar dan dua apa tiga tahun kemudian baru mulai syuting," ucap pria kelahiran Jakarta ini.
Aktor senior ini berharap anak-anak muda sekarang semakin melek dengan Tanah Air dan Pancasila. Ini merupakan salah satu cara untuk memberikan perubahan terbaik bagi bangsa dan negara.
"Daripada jadi anggota dewan tapi tidak bisa berbuat apa-apa," katanya menambahkan.
Tak sendiri, Tyo bersama Tino Saroengallo yang menggarap film berdurasi 78 menit tersebut. Saat press screening di Epicentrum, Jakarta Selatan, Rabu, 3 Agustus 2016, mereka menjelaskan bahwa film ini menampilkan intonasi serta diksi yang diucapkan oleh Bung Karno serta kepedulian terhadap Pancasila.
"Saya latihan paling lama, pengerjaan yang paling sulit, dan benar-benar berat sekali film ini. Semoga apa yang saya lakukan bisa tersampaikan pada masyarakat. Saya‎ mau garap film ini awalnya karena peduli akan Pancasila," katanya.
Perannya kali ini membuat Tyo sangat hati-hati karena figur yang perankan bukan orang sembarangan. Ia juga tak ingin menyimpang dari tokoh yang telah memproklamirkan kemerdekaan Indonesia. Bahkan, Tyo mengaku pergi ziarah ke kuburan Bung Karno untuk meminta izin.
"Saya nyekar dan dua apa tiga tahun kemudian baru mulai syuting," ucap pria kelahiran Jakarta ini.
Aktor senior ini berharap anak-anak muda sekarang semakin melek dengan Tanah Air dan Pancasila. Ini merupakan salah satu cara untuk memberikan perubahan terbaik bagi bangsa dan negara.
"Daripada jadi anggota dewan tapi tidak bisa berbuat apa-apa," katanya menambahkan.
Baca Juga :
Cara Tio Pakusadewo Menyikapi Keberadaan Makhluk Gaib
"Jangan mengajarkan anak-anak takhayul."
VIVA.co.id
14 Juli 2017
Baca Juga :