Komisi IX Apresiasi BPJS Ketenagakerjaan Sumut
Rabu, 3 Agustus 2016 - 12:00 WIB
Sumber :
VIVA.co.id
- Tim Komisi IX DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Sumatera Utara dan dalam acara ini berkesempatan mendatangi dan memantau langsung ke kantor BPJS Ketenagakerjaan Medan.
Setelah menyambangi langsung, Ketua Tim Kunker Saleh Partaonan Daulay menilai pelayanan BPJS Ketenagakerjaan cukup bagus. Penilaian itu berdasar pada pertanyaan-pertanyaan yang diajukanya kepada masyarakat yang sedang menunggu pelayanan.
Â
Setelah menyambangi langsung, Ketua Tim Kunker Saleh Partaonan Daulay menilai pelayanan BPJS Ketenagakerjaan cukup bagus. Penilaian itu berdasar pada pertanyaan-pertanyaan yang diajukanya kepada masyarakat yang sedang menunggu pelayanan.
Â
"BPJS Ketenagakerjaan itu pelayanannya lumayan bagus, karena ada beberapa masyarakat yang kita tanya, mereka mengganggap memang prosesnya sudah sesuai dengan yang dijanjikan pemerintah," ujar Saleh di Medan, Selasa 2 Agustus 2016.
Â
Saleh menuturkan, maksud tim kunjungan kerja Komisi IX ini dalam rangka mengontrol secara langsung bagaimana kesiapan BPJS dalam memberikan layanan, serta pendataan yang ada dalam BPJS. Menurut Saleh, kunker reses merupakan tugas utama dalam menyerap aspirasi.
Â
"Dalam konteks pengawasan, kunker reses merupakan tugas utama DPR dalam mendengar aspirasi," ujarnya.
Â
Dalam kunker ke Provinsi Sumut ini, ada 11 Anggota Komisi IX DPR yang melakukan tugas pengawasannya yakni Ketua Tim Saleh Partaonan Daulay (F-PAN), Daniel Lumbang Tobing (F-PDI Perjuangan), dari F-Golkar John Kenedy Aziz dan Andi Fauziah Pujiwatie Hatta, dari F-Gerindra Khaidir, dari F-Demokrat Aliyah Mustika Ilham dan Verna Gladies Merry Inkiriwang, dari F-PKB Marwan Dasopang, dari F-PPP Muhammad Iqbal, dari F-Nasdem Amelia Anggraini, dan dari F-PKS Ahmad Zainudin. (www.dpr.go.id)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"BPJS Ketenagakerjaan itu pelayanannya lumayan bagus, karena ada beberapa masyarakat yang kita tanya, mereka mengganggap memang prosesnya sudah sesuai dengan yang dijanjikan pemerintah," ujar Saleh di Medan, Selasa 2 Agustus 2016.