Investor Takut Ekonomi AS Menurun, Wall Street Anjlok
Rabu, 3 Agustus 2016 - 07:04 WIB
Sumber :
- Reuters
VIVA.co.id - Bursa Saham Wall street merosot pada penutupan perdagangan saham waktu Amerika Serikat (AS).
Baca Juga :
Harga Minyak Melemah, Bursa Wall Street Melemah
Masing-masing indeks utama membukukan hari terburuk sejak satu bulan terakhir dipicu melemahnya penjualan mobil mendorong kekhawatiran tentang pertumbuhan ekonomi tidak seperti yang diharapkan.Â
Dilansir dari Reuters, Rabu, 3 Agustus 2016 saham Ford (F.N) dan General Motors (GM.N) turun lebih dari empat persen masing-masing. Penjualan kedua merek itu pada Juli lalu di bawah ekspektasi.
Dow Jones Industrial Average turun 90,74 poin, atau 0,49 persen, ke level 18.313,77. Sementara itu, Standard & Poor's (S & P) 500 kehilangan 13,81 poin, atau 0,64 persen, ke level 2.157,03 dan Nasdaq Composite IXIC turun 46,46 poin, atau 0,9 persen ke level 5.137,73.
Baca Juga :
Saham Jepang Bikin Bursa Asia Naik
Menurut data Thomson Reuters, dari 353 perusahaan di S & P 500 yang telah melaporkan laba pada Selasa pagi, 71 persen telah melampaui ekspektasi analis.
Pendapatan untuk kuartal kedua diperkirakan akan menunjukkan penurunan dari 2,6 persen peningkatan dari penurunan yang diharapkan sebesar 4,5 persen pada Juli lalu.
Sebabnyak 7,45 miliar saham berpindah tangan di bursa AS pada perdagangan kala itu, lebih besar dibandingkan dengan rata-rata perdagangan harian selama 20 sesi 6,64 miliar terakhir. (ase)
Baca Juga :
Wall Street Catat Rekor Anjlok Terlama Sejak Krisis 2008
Pilpres Amerika serikat bikin galau investor AS.
VIVA.co.id
4 November 2016
Baca Juga :