Pengakuan Freddy Budiman Masukan untuk Introspeksi Institusi
Selasa, 2 Agustus 2016 - 14:43 WIB
Sumber :
- tvOne
VIVA.co.id
- Anggota Komisi III DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pihaknya akan melakukan pengecekan terhadap pengakuan terpidana mati gembong narkotika Freddy Budiman.
"Kita lihat itu (pengakuan Freddy Budiman) sebagai sebuah masukan untuk introspeksi institusi. Tapi kita kan perlu cek kebenarannya berdasarkan fakta dan data," ujar Dasco saat dihubungi, Jakarta, Selasa 2 Agustus 2016.
Namun, ia juga merasa heran kenapa pengakuan Freddy baru diungkapkan menjelang eksekusi mati terhadap terpidana mati narkotika pada Jumat malam lalu 29 Juli.
“Nah itu saya juga bingung kenapa baru 2014‎ baru diungkap sekarang. Itu menjadi kebingungan kita. Ini kan kaya ngelempar isu. Tapi bagaimanapun akan kita dalami. Fungsi pengawasan juga akan kita lakukan," ucap politisi Partai Gerindra itu.
Jelang akhir hidupnya, terpidana mati narkoba Freddy Budiman menyebutkan sejumlah pejabat negara terlibat dalam bisnis haram yang dia geluti selama hidupnya.
Bahkan, beberapa instansi pemerintah telah disuap ratusan miliar untuk mengamankan peredaran narkoba yang ditanganinya. (Webtorial)
Baca Juga :
Komisi II Bahas PKPU dengan KPU & Bawaslu
“Nah itu saya juga bingung kenapa baru 2014‎ baru diungkap sekarang. Itu menjadi kebingungan kita. Ini kan kaya ngelempar isu. Tapi bagaimanapun akan kita dalami. Fungsi pengawasan juga akan kita lakukan," ucap politisi Partai Gerindra itu.
Jelang akhir hidupnya, terpidana mati narkoba Freddy Budiman menyebutkan sejumlah pejabat negara terlibat dalam bisnis haram yang dia geluti selama hidupnya.
Bahkan, beberapa instansi pemerintah telah disuap ratusan miliar untuk mengamankan peredaran narkoba yang ditanganinya. (Webtorial)
Baca Juga :
Komisi VII Dukung Upaya Pemerintah Perkuat Pertamina
Demi mencapai kedaulatan energi.
VIVA.co.id
4 November 2016
Baca Juga :