Warren Buffet Tantang Donald Trump Buka-bukaan Data Pajak

Warren Buffet
Sumber :
  • REUTERS/Mike Segar
VIVA.co.id
- Salah satu miliader Amerika Serikat, Warren Buffet, menjadi pembicara dalam kampanye calon presiden dari Partai Demokrat, Hillary Clinton. Dalam kesempatan itu, dia menantang Donald Trump untuk membuka data pajaknya ke publik. 

Dilansir dari Reuters, Selasa 2 Agustus 2016, dalam kesempatan berbeda Trump langsung merespons tantangan tersebut dan mengatakan, tidak akan membuka data pajaknya hingga Internal Revenue Service (IRS) selesai mengaudit kekayaannya. 

Menanggapi hal tersebut, Buffet dengan senang hati menanti momentum tersebut. Sehingga warga AS mendapatkan informasi yang transparan dari calon pemimpinnya. 

"Saya diaudit juga dan saya akan senang untuk bertemu kapan pun, sebelum pemilu," kata Buffett.
Pendukung Senyap Hillary Clinton

Bahkan, dia pun bersedia tampil bersama Trump dan buka-bukaan data pajak di depan publik. Warga pun bebas bertanya terkait data pajak tersebut. 
Obama Siap Antar Hillary Jadi Presiden AS

"Saya akan membawa pajak saya, dia bisa membawa pulang pajaknya dan membiarkan orang-orang bertanya kepada kami pertanyaan tentang hal-hal yang ada di sana," tegasnya. 
Hillary Clinton Didukung Penuh Demokrat untuk Hajar Trump
Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

50 Ahli Keamanan AS Tolak Pilih Trump

Trump sebut mereka elite kalah yang masih ingin berkuasa.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016