Survei Minggu ke IV BI, Inflasi Juli 0,74 Persen
- ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
VIVA.co.id - Bank Indonesia (BI) mencatat hasil survei mingguan inflasi pada minggu ke empat Juli 2016, tekanan inflasi diperkirakan mencapai 0,74 persen, atau lebih rendah dari perkirakaan di survei minggu ketiga BI yang mencapai satu persen.
Gubernur Bank Indonesia Agus D.W Martowardojo mengatakan, perkembangan inflasi Juli 2016 tersebut, terlihat dari turunnya sebagian harga pangan seperti harga telur, sehingga perkirakan pada minggu keempat lebih rendah dari minggu ketiga.
"Inflasi ini masih dalam andil komoditas pangan, seperti cabai dan bawang merah," kata Agus Martowardojo di kantornya, Jakarta, Jumat, 29 Juli 2016.
Adapun untuk inflasi secara year-on-year (yoy), Agus memperkirakan, pada Juli 2016 mencapai 0,36 persen. Dengan capaian ini, BI memperkirakan, secara tahunan inflasi akan ada di level 3,6 persen, atau masih dalam perkiraan BI, yaitu di level empat persen plus minus satu persen.
Agus menuturkan, dengan kondisi inflasi tersebut, maka secara umum memperlihatkan fundamental ekonomi terjaga dengan baik, termasuk transaksi berjalan.
Dia memperkirakan, defisit transaksi berjalan tidak melebihi 2,2 persen dari produk domestik bruto. (asp)