Katy Perry Santai Hadapi Proses Penuaan
- REUTERS/Danny Moloshok
VIVA.co.id - Penyanyi bersuara emas, Katy Perry mengaku telah melakukan pewarnaan rambut sejak umur 15 tahun. Namun, pelantun Roar tersebut belum mendapati sehelai uban yang tumbuh di kepalanya.
Mantan kekasih John Mayer ini merasa yakin bahwa rambutnya kuat, meski telah melewati proses kimiawi. Itu karena wanita berusia 31 tahun ini melakukan perawatan rambut yang rutin untuk menjaga kesehatannya.
"Saya tidak pernah melihat sehelai uban pun di kepala saya. Meskipun rambut hitam saya telah mati, karena pewarnaan sejak usia 15 tahun dan terpapar produk kimia, rambut saya ini tidak ada uban," ujar Katy seperti dilansir dari Female First.
Wanita yang bermusuhan dengan Taylor Swift ini juga santai terhadap proses penuaan, dan percaya bahwa tanda-tanda penuaan tidak harus ditakuti oleh perempuan. "Keriput bukan musuh Anda. Mereka hadir ketika Anda tersenyum." ujarnya.
Katy telah mengungkapkan bahwa dia juga berhenti mengkhawatirkan persepsi orang lain tentang dirinya yang akan menua menjelang usai 40 tahun.
"Dalam usia dua puluhan, Anda akan menghabiskan terlalu banyak waktu untuk mengkhawatirkan tentang apa yang orang pikirkan tentang Anda dan finansial. Kemudian pada usia 30-an, Anda akan merasa merdeka dan mencintai diri Anda apa adanya, mendapatkan kebebasan finansial dan kesadaran," ujarnya menambahkan.
Kendati demikian, bintang kelahiran California tersebut mengaku bersedia melakukan perawatan kecantikan yang menyakitkan agar tetap tampak muda. Hal ini karena terinspirasi bintang Paula Deen, yang masih terlihat muda di usia 69 tahun.
Katy juga akan menerapkan tabir surya dan mencoba perawatan seperti laser untuk mengurangi ukuran pori-pori kulitnya serta mengonsumsi makanan sehat.
(mus)
Katy Perry Ingin Akhiri Karier Musiknya
Main film komedi menjadi incarannya.
