Stok Daging Sapi hingga Akhir Tahun Mencapai 300 Ribu Ton
- VIVA.co.id/Shintaloka Pradita Sicca
VIVA.co.id – Kementerian Pertanian memperkirakan, permintaan daging sapi periode Agustus hingga Desember 2016 mencapai 269 ribu ton. Sementara, total pasokan sebanyak 304 ribu ton, termasuk untuk memenuhi kebutuhan sapi kurban pada hari raya Idul Adha.
"Ini termasuk perhitungan pemenuhan sapi kurban untuk hari raya Idul Adha pada 12 September yang akan datang,
yang diperkirakan sebanyak 300 ribu ekor sapi berdasarkan estimasi kebutuhan tahun lalu," kata Menteri Pertanian
Andi Amran Sulaiman di kantor Menteri Koordinasi Bidang Perekonomian, Jakarta, Selasa, 26 Juli 2016.
Amran juga menerbitkan Peraturan Menteri (Permen) Pertanian nomor 34 Tahun 2016 sebagai
pengganti Permen nomor 58 Tahun 2015 tentang pemasukan karkas, daging, dan olahannya. Permen ini dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.
Seperti diketahui, peraturan baru tersebut memperbolehkan impor potongan daging secondary cut dan jeroan kepada
Badan Usaha Milik Negara dan swasta, serta menghilangkan periodisasi impor.
"Peraturan itu kami buat untuk memenuhi kebutuhan pasokan daging sapi dalam negeri, mengingat harga daging yang
cukup tinggi di pasaran."
(mus)
Pedagang Sapi Sudah Berjualan, Kementan Minta Masyarakat Tak Khawatir
Kementan memastikan sejak Kamis malam para pedagang daging di Jabodetabek sudah berjualan kembali di pasar tradisional.
