Menko Darmin Klaim Ekonomi RI Bergerak Positif

Ilustrasi belanja bulanan
Sumber :
  • ANTARA//Adeng Bustomi

VIVA.co.id – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, optimistis bahwa kondisi perekonomian Indonesia pada tahun ini akan jauh lebih menggeliat dibandingkan 2015.

Darmin menyebutkan, perlahan tapi pasti, pergerakan positif dari beberapa indikator pertumbuhan ekonomi nasional mulai terlihat secara jelas. Hal ini tercermin dari sejumlah data ekonomi makro nasional yang menunjukkan perbaikan.

"Data year on year memang belum terlihat ada pergerakan. Tapi, kalau dilihat lebih jauh, makin sudah terlihat pergerakan ekonomi kita," ujar Darmin dalam sambutan di kantornya, Jakarta, Senin 25 Juli 2016.

Misalnya, dijelaskan Darmin, seperti sektor ritel yang dalam beberapa bulan terakhir cenderung melemah, namun pada kuartal II-2016 justru mengalami perbaikan cukup signifikan. Di sisi lain, penjualan mobil ikut menggeliat di tiga bulan kedua tahun ini.

Hal senada turut disampaikan oleh Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia, Juda Agung, yang dalam kesempatan ini ikut menjadi pembicara dalam sesi diskusi di kantor Kemenko Perekonomian.

Menurut Juda, sektor ritel sejak kuartal III-2015 tumbuh relatif rendah. Bahkan, sempat terjadi kontraksi pada rentang 2008-2009. Pencapaian pada kuartal II-2016 cukup positif.

"Good news dari ritel, penjualan durable goods dari komponen perlengkapan rumah tangga meningkat. Artinya, ada ekspektasi bahwa penghasilan akan meningkat," kata Juda.

Begitu juga dengan penjualan mobil yang hingga kuartal II-2016 tercatat mampu tumbuh 6,5 persen. Meski begitu, pemerintah dan otoritas moneter tetap menyepakati bahwa tidak semua indikator pertumbuhan mampu tumbuh positif.

Genjot Ekonomi di Momen HUT RI ke-79, HIPPINDO Tebar Diskon Belanja

"Walaupun memang, kalau dilihat dari penjualan semen, masih belum begitu meyakinkan," ujar Darmin.

Secara agregat, ia menjelaskan, kondisi ekonomi nasional pada tahun ini sudah bergerak cukup baik. Apalagi, pemerintah pun terus berupaya melakukan berbagai cara untuk kembali menggairahkan ekonomi Indonesia.

Akrindo Tolak Aturan Jual Rokok 200 Meter dari Sekolah: Persulit Pelaku Usaha

"Akhir-akhir ini, kami sedang giat-giatnya menggerakkan kebijakan pengampunan pajak. Semoga berjalan dengan baik," kata Darmin. 

Ketua Umum APRINDO 2024-2028, Solihin (tengah)

Tantangan Bisnis Ritel di Indonesia Tahun 2025

Terpilih secara aklamasi menjadi Ketum Aprindo 2024-2028, Solihin memaparkan berbagai tantangan bisnis ritel di Indonesia pada 2025.

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024