Dua Perusahaan UEA Terapkan Cuti Melahirkan 6 Bulan

ilustrasi Pekerja perempuan di pabrik benang
Sumber :
  • REUTERS/Stringer/Files

VIVA.co.id – Dua perusahaan di Uni Emirat Arab (UEA), Atkins dan Faithful+Gould berlakukan aturan baru untuk cuti melahirkan bagi pegawainya. Di mana, sebelumnya hanya satu bulan 15 hari, kini cuti melahirkan diberikan berkali lipat dari sebelumnya.
 
“Sekarang, kita akan melebihi Undang-undang Ketenagakerjaan untuk menawarkan (cuti melahirkan) selama 14 minggu (98 hari) sampai enam bulan (182 hari),” tulis kedua perusahaan tersebut, seperti dilansir Emirates 24/7, Minggu 24 Juli 2016.
 
Dua perusahaan di negeri Teluk itu mengungkapkan, kebijakan baru tersebut dipelopori oleh Middle East Women's Business Network (WBN). Penambahan cuti melahirkan ini bertujuan untuk mengembangkan lingkungan perusahaan yang lebih baik dan memungkinkan perempuan untuk mencapai karir jangka panjang di industri.
 
Direktur program Atkins dan juga ketua WBN, Kathleen McGrail menyebut, kebijakan baru dua perusahaan tersebut menjadi pembeda dengan perusahaan lain. Dan, sudah seharusnya, perempuan di sebuah perusahaan industri mendapat keistimewaan.
 
“(Perempuan) memberikan kita keuntungan yang signifikan, ketika datang untuk menarik dan mempertahankan bakat perempuan di (perusahaan) industri,” tambah MCGrail. (asp)

Jokowi Minta Pengusaha Tak Masalahkan Cuti Melahirkan 6 Bulan