Titiek Puspa Setuju Pokemon Go Dihapus
- VIVA.co.id/Shalli Syartiqa
VIVA.co.id – Musisi senior Titiek Puspa setuju jika permainan Pokemon Go dihapuskan. Wanita berusia 78 tahun itu melihat lebih banyak kerugian daripada manfaat yang ditimbulkan oleh permainan tersebut.
"Kalau soal itu saya merasa anak-anak wasting time, buang-buang waktu. Menjadikan satu sama lain mem-bully macam-macam," ujarnya saat diwawancara di Plaza Indonesia, Rabu, 20 Juli 2016 malam.
Bagi Titiek, Pokemon Go menjadikan pemainnya individualis. Hal itu yang ia tidak suka dari dampak permainan di telepon genggam. Anak-anak seolah lupa dengan siapa teman-temannya di dunia nyata.
"Pokoknya kembalikan ke permainan normal yang menyatukan satu sama lain. Mereka kadang lupa siapa dia dan temannya siapa. Jadi orang individualis tidak baik," katanya.
Prihatin dengan keadaan anak-anak saat ini , Titiek pun tergerak untuk membuat lagu untuk anak-anak. Lewat lagu tersebut ia ingin menyebarluaskan pesan positif yang berharap dapat diserap oleh pendengarnya.
"Makanya saya buat lagu untuk anak-anak. Saya bikin Duta Cinta, lagu untuk anak-anak Indonesia. Nasionalis, tentang cinta kasih, saling menghormati," katanya.