Bank MNC Internasional Right Issue Rp531,1 Miliar

MNC Bank
Sumber :

VIVA.co.id – Para pemegang saham PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) menyetujui rencana perseroan yang akan melaksanakan Penawaran Umum Terbatas V dengan melepas saham sebanyak-banyaknya 5,31 miliar saham atau setara dengan Rp531,1 miliar.

Alfamidi Bukukan Laba Rp 467 Miliar di Kuartal III-2024, Simak Sumber Cuannya

Right issue tersebut telah resmi melalui Rapat Umum Pemegang Saham luar Biasa (RUPS-LB). Presiden Direktur MNC Bank, Benny Purnomo mengatakan, aksi korporasi tersebut dilakukan dalam rangka menambah modal perusahaan.

"Seiring dengan situasi perbankan yang semakin kompetitif, kami merasa ada langkah yang perlu diambil. Kami optimistis, dengan penambahan modal melalui HMETD (Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu) kali ini, perseroan bisa membidik pasar yang lebih luas," kata dia  di Jakarta, Jumat 15 Juli 2016.

Turun 7,8 Persen, Adaro Energy Cetak Laba US$1,17 Miliar Kuartal III-2024

Benny menyebutkan, pada PUT V ini perseroan akan melepas saham sebanyak-banyaknya 5.311.229.590 saham dengan harga penawaran Rp100 per saham. "Salah satu alternatif pendanaan untuk menambah modal perseroan adalah mengeluarkan saham dari porptopel," ujarnya.

Menurut Benny, penambahan modal MNC Bank tersebut untuk memperkuat struktur permodalan perseroan dalam upaya meningkatkan aset produktif melalui penyaluran kredit, penempatan dana serta pembelian surat berharga dengan tetap memperhatikan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM).

Produsen Susu Ultra hingga Teh Kotak Ini Cetak Laba Bersih Rp 893 M Kuartal III-2024, Turun 6 Persen

Selain rights issue, perseroan juga akan menerbitkan Waran Seri III yang juga senilai Rp531,1 miliar. "Sehingga, kami akan mendapatkan dana Rp1 triliun lebih. Jadi, nantinya modal inti kami menjadi sekitar Rp2,6 triliun-Rp2,7 triliun," tuturnya.

Presiden Direktur DRMA Irianto Santoso

Bidik Potensi Bisnis Industri Kendaraan Listrik di 2025, Begini Strategi Dharma Polimetal

miten manufaktur komponen otomotif PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA)membidik peluang pasar industri electric vehicle (EV) atau kendaraan listrik pada tahun 2025 mendatang.

img_title
VIVA.co.id
14 November 2024