H+7 Lebaran, 80% Pemudik Sumatera Kembali ke Jawa
VIVA.co.id – Memasuki H+7 Lebaran 2016, arus balik penyeberangan dari Pulau Sumatera menuju Jawa, yang melintasi penyeberangan kapal ferry Bakauheni-Merak, relatif lancar dan cenderung sepi.
General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, Eddy Hermawan mengatakan, berdasarkan data yang masuk sudah hampir 80 persen pemudik dari pulau Sumatera telah kembali menyebrang ke Jawa. Hal itu juga menunjukkan bahwa tidak akan ada lagi puncak arus balik gelombang kedua.
"Jika melihat data pemudik yang terus mengalir, dipastikan tidak akan ada puncak arus balik gelombang kedua. Sebagian besar sudah kembali ke rumah, karena Senin 18 Juli 2016, pekan depan, aktivitas karyawan maupun anak sekolah kembali normal," kata Eddy dalam keterangan tertulisnya, Rabu 13 Juli 2016.
Berdasarkan data Posko Bakauheni, dari total penumpang arus mudik yang naik dari Merak ,sejak H-7 hingga hari H Lebaran, sebanyak 741.669 orang telah kembali dari Bakauheni hingga H+6 sebanyak 583.892 orang, atau sekitar 79 persen. Jadi, total pemudik yang belum kembali sebanyak 157.777 orang.
Lalu, untuk roda dua dari total 74.556 unit yang berangkat dari Merak, saat arus mudik telah kembali dari Bakauheni sebesar 76 persen, atau sebanyak 56.894 unit. Sedangkan yang belum kembali sebanyak 17.662 unit.
Untuk kendaraan roda empat, dari total 75.175 unit yang berangkat dari Merak, saat arus mudik telah kembali sebesar 59.498 unit, atau sebanyak 79 persen. Sedangkan mobil yang belum kembali mencapai 19.252 unit.
Namun, lanjut Eddy, setelah pelarangan truk beroperasi pada H-5 hingga H+4, trafik truk mengalami peningkatan. Pada H+5 dan H+6, di mana tercatat sebanyak 1.772 unit truk yang telah menyeberang ke Jawa. (asp)