Cara Sukses Rian d'Masiv Hindari Macet Saat Mudik
- VIVA.co.id/ Ichsan Suhendra
VIVA.co.id – Rian d'Masiv memilih mudik ke Yogyakarta melalui jalur darat tahun ini. Rian sengaja membawa mobil pribadi untuk merayakan Idul Fitri di kampung halamannya.
Ia juga merasa, mudik dengan kendaraan pribadi memberikan pengalaman seru. Dia pun bisa menikmati perjalanan bersama keluarga sambil melakukan wisata kuliner.
"Kita mudik naik mobil, sengaja naik kendaraan pribadi, mencari suasana di jalan. Kalau naik pesawat kan langsung sampai, saya juga tur biasanya naik pesawat," ujarnya saat ditemui di Food Updated, Ciledug, Minggu, 10 Juli 2016.
Beruntung, Rian dan keluarga bisa menghindari sejumlah kawasan titik macet yang parah saat mudik. Berkat teknologi Google Maps, Rian bisa menentukan terlebih dahulu jalur yang akan dipilih dan terbukti efektif.
"Alhamdulillah enggak kena macet, baca situasi pakai google maps, yang (lagi) merah mana. Sekarang kan teknologi sudah canggih, tinggal dilihat, nih macet apa enggak," katanya.
Rian turut prihatin dengan mereka yang terjabak macet saat mudik. Salah satunya, hal ini menimpa orang terdekatnya. Salah satu asisten rumah tangganya juga terjebak macet saat mudik. Bahkan harus melewati lebih dari dua hari untuk sampai ke kampung halaman.
"Orang yang jaga rumah, naik bus, Jakarta ke Cilacap, sekitar 50 jam di jalan. Orang-orang terdekat banyak yang kena. Prihatin juga lihat kondisi mudik kayak kemarin, sampai ada yang meninggal," ujarnya.
Satgas COVID-19: Efek Mudik Lebaran Baru Terlihat 2-3 Minggu Lagi
Efek perkembangan kasus COVID-19 dari libur panjang Idul Fitri dan mudik lebaran baru tampak dua atau tiga minggu kedepan
