Ini Penyebab Inflasi Juni Naik Jadi 0,66 Persen

Daging ayam ras salah satu penyumbang inflasi
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat tekanan inflasi sepanjang Juni 2016, lebih banyak disebabkan oleh peningkatan harga bahan makanan dengan menyumbang ke inflasi sebesar 34 persen. Selain itu, tekanan harga makanan jadi, minuman, dan tembakau juga ikut menekan inflasi.

Pengaruh Inflasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia

Kepala BPS Suryamin mengatakan, inflasi terjadi, karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran, di mana kelompok bahan makanan mencatatkan indeks tersebut, yaitu sebesar 1,62 persen, diikuti kelompok sandang sebesar 0,7 persen, dan komunikasi serta jasa keuangan 0,63 persen.

"Harga bahan pangan dan makanan jadi menekan inflasi Juni 2016," jelas dia di kantornya kepada media, Jumat 1 Juli 2016.

Agustus 2022 Indonesia Deflasi, Tapi Ada Komoditas Penyumbang Inflasi

Sementara itu, terkait komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Juni 2016, antara lain, tarif angkutan udara, daging ayam ras, ikan segar, telur ayam ras, gula pasir, kentang, wortel, beras, bayam, apel, tarif listrik, emas perhiasan, tarif angkutan antar kota, ayam hidup, daging sapi, jengkol, kacang panjang, kangkung, ketimun, petai, jeruk, kelapa, nasi dengan lauk, rokok kretek, rokok kretek filter, upah tukang bukan mandor, dan mobil.

Suryamin menambahkan, selain inflasi, sepanjang Juni 2016, juga mencatatkan beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga, atau deflasi, yaitu bawang merah yang mengalami deflasi secara signifikan, yaitu 10,19 persen dengan andil deflasi sebesar -0,07 persen.

Memotret Lonjakan Harga di Hari Raya Idul Fitri

"Deflasi pada bawang merah itu terjadi, karena sudah banyaknya pasokan di sentra produksi," kata Suryamin. (asp)

Inflasi terkendali, stabilitas ekonomi tetap terjaga

Pengendalian Inflasi pada Momen Natal dan Tahun Baru

Peran Pemerintah dalam menjaga ketersediaan barang/jasa, menjamin distribusinya lancar, yang berefek pada stabilitas ekonomi.

img_title
VIVA.co.id
26 Desember 2024