XL Jual Ribuan Menara Telekomunikasi
- VIVA.co.id/Agus Tri Haryanto
VIVA.co.id – PT XL Axiata Tbk (XL) sepakat untuk menjual aset-aset yang dimilikinya kepada PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo), yakni berupa menara telekomunikasi. Hal ini guna mendorong upaya penyehatan industri telekomunikasi nasional.
Dalam perjanjian pembelian aset (Asset Purchase Agreement) ini, XL menjual 2.500 menara telekomunikasi dengan nilai pembelian Rp3,568 triliun. Hasil penjualan tersebut dimanfaatkan untuk membayar utang-utang perusahaan.
"Balance sheet (neraca keuangan) ini kami gunakan untuk menutup pinjaman yang dilakukan . Penjualan menara ini sudah dilelang mulai 6 Januari 2016, kemudian tender berakhir 28 Maret 2016 yang dimenangkan oleh Protelindo," ucap Presiden Direktur dan Chief Executive Officer XL, Dian Siswarini, di Grha, Mega Kuningan, Jakarta, Rabu 29 Juni 2016.
Dian menuturkan, XL sejatinya merupakan perusahaan yang berbasis telekomunikasi, bukan sebagai pengelola. Maka dari itu, operator yang identik warna biru ini pun menjual asetnya yang berupa menara telekomunikasi kepada pemain menara, Protelindo.
"Kita itu core-nya telekomunikasi, bukan menara. Kita jual aset kita berupa menara kepada pengelola menara yang sesungguhnya, Protelindo. Saya berharap, selain akan menyehatkan XL secara finansial, kerja sama ini juga akan memberikan kontribusi kepada penyehatan industri telekomunikasi," tutur Dian.
Ke depannya, Dian mengungkapkan, dengan penjualan menara tersebut, XL akan menyewa menara dari Protelindo dengan tawaran potongan harga sewa. XL menyewa menara dari Protelindo sebanyak 2.433 menara untuk jangka 10 tahun. Namun, berapa penghematan biaya tersebut, Dian enggan untuk memberitahukannya.
"Menara yang dibeli dari XL akan disewakan kembali oleh Protelindo. Mereka juga bisa menyewakan ke operator lain yang bisa memberikan efisiensi bagi operator lain." lanjut Dian.
(ren)