Menteri Susi Ungkap Biang Kerok Mahalnya Harga Ikan Laut
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, menyampaikan alasan kuat mengapa kini harga ikan jadi mahal dan alami kenaikan drastis. Penyebab harga ikan laut jadi mahal lantaran maraknya kasus pencurian ikan yang disebutnya luar biasa.
Alhasil, pasokan ikan segar dari nelayan berkurang, karena tentunya kalah saing dalam berburu ikan dengan alat seadanya. Ujungnya, ikan mulai langka di pasaran.
Sejauh ini, masyarakat sendiri dikatakannya tidak tahu seberapa banyak ikan-ikan dari bumi pertiwi yang kena garong pencuri ikan di sejumlah titik di Indonesia. Kata Susi, angka pencurian ikan menyentuh ribuan ton setiap tahunnya.
"Nah, itu yang menjadi persoalannya, jadi wartawan harus kasih tahu itu kapal-kapal asing yang beroperasi di 200 sampai 500 titik di perairan Indonesia, satu tahunnya bisa dapat lima ribu sampai 10 ribu ton, coba bayangkan kalau mereka didiamkan begitu saja," ucap Susi di pelataran Sarinah, Jakarta, Minggu, 26 Juni 2016.
Susi menegaskan, sejauh ini pihaknya sudah melakukan berbagai tindakan, termasuk penyitaan. "Contohnya (kapal) SS 2 itu ada dua ribu ton saat kita geledah yang dia dapat dari hasil penangkapannya di perairan Indonesia," kata dia.
Ia tak bisa membayangkan, apabila praktik tersebut terus marak terjadi di Tanah Air dengan jumlah pencurian ikan sebanyak itu. "Harusnya bisa untuk memberikan makan banyak orang, dan kapal seperti itu ribuan keluar masuk Indonesia," kata dia.
Dibanding Susi, Nelayan Lobster Lebih Dukung Kebijakan Edhy Prabowo
Menteri KKP Edhy Prabowo terbitkan izin ekspor benih lobster.
